SOLOPOS.COM - Para pemain Persis Solo sedang berlatih untuk menghadapi Piala Kemerdekaan sebentar lagi. JIBI/Solopos

Piala Kemerdekaan 2015 mempertemukan Persis vs Persinga. Laga itu berakhir seri 2-2.

Solopos.com, SOLO — Persis Solo gagal meraup poin penuh setelah hanya bermain imbang 2-2 melawan Persinga Ngawi di Stadion Manahan, Solo, Kamis (20/8/2015). Bermain di kandang sendiri membuat Persis Solo tampil offensive.

Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda

Terbukti di menit ke-10, Laskar Sambernyawa sudah unggul melalui gol Saddam Husein. Sepuluh menit kemudian, Persis Solo berhasil menggandakan keunggulan. Kali ini melalui gol Dimas Galih. Namun, Persinga berhasil memperkecil keunggulan menjadi 2-1 berkat gol Ali Usman di menit ke-24.

Skor 2-1 bertahan hingga babak pertama usai. Di babak kedua, wasit Kangiadi dari Jawa Timur membuat beberapa kali keputusan yang kontroversial. Laporan wartawan Solopos, Tri Indriawati, menyebutkan pemain Persis Solo dijatuhkan di kotak terlarang.

Namun wasit Kangiadi tidak memberikan hadiah pinalti untuk Persis Solo. Beberapa menit kemudian, Persinga Ngawi justru berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-73 melalui gol Larso. Kedudukan pun menjadi imbang 2-2.

Pada menit ke-75, Persis Solo kembali gagal mendapat penalti, padahal Johan Yoga dijatuhkan di kotak 16 pass. Saat itu, staf pelatih Persis pun melancarkan protes. Namun tetap bisa diredam.

Persis Solo yang memang membutuhkan kemenangan di laga ini kembali melancarkan protes melalui staf pelatih. Kali ini dipicu keputusan wasit Kangiadi yang menganggap pemain Persis melakukan pelanggaran pada menit ke-87 saat duel udara. Staf pelatih Persis menganggap duel itu normal dan tidak seharusnya pelanggaran.

Staf pelatih Persis Solo pun menyerbu wasit untuk protes. Pertandingan kemudian dihentikan sementara dan wasit diamankan pihak keamanan ke ruang ganti. Permainan kemudian berlanjut.

Memasuki babak injury time, Persis Solo akhirnya mendapat penalti setelah Ainudin dilanggar di dalam kotak pinalti. Andrid Wibowo yang menjadi algojo gagal menyelesaikan tugasnya dengan baik. Tendangan justru melebar ke samping gawang.

Hingga babak kedua usai, skor tetap tidak berubah 2-2. Dengan hasil ini, peluang Persis menuju babak 8 besar Piala Kemerdekaan 2015 sangat tipis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya