PIALA JENDERAL SUDIRMAN 2015 : Tak Ada Atribut PSSI di Piala Jenderal Sudirman

Piala Jenderal Sudirman 2015 akan digelar pertengahan November. Tidak ada atribut PSSI di turnamen sepak bola nasional tersebut.

Solopos.com, JAKARTA — Panitia Penyelenggara Piala Jenderal Sudirman 2015 memutuskan tak akan menggunakan atribut PSSI dalam penyelenggaraan turnamen. Mereka juga sudah berkoordinasi dengan Tim Transisi dan BOPI.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip dari Detik, Sabtu (31/10/2015), panitia penyelenggara Piala Jenderal Sudirman akhirnya melakukan pertemuan dengan Tim Transisi dan BOPI dalam rangka persiapan penyelenggaraan Piala Jenderal Sudirman 2915 yang akan digelar 14 November 2015-24 Januari 2016.

Salah satu hasilnya adalah Tim Transisi, BOPI, dan penyelenggara juga menyepakati selama turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015 tidak memunculkan atribut yang terkait dengan PSSI.

Dari pihak BOPI sendiri sejak awal telah mengingatkan untuk bisa mendapatkan surat rekomendasi pertandingan, pihak penyelenggara Piala Jenderal Sudirman 2015 harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Tim Transisi. Tanpa koordinasi dengan Tim Transisi, BOPI tidak akan memberikan rekomendasi.

Guna memenuhi persyaratan itu akhirnya ketua panitia penyelenggara Piala Jenderal Sudirman 2015, Letjen Agus Sutomo, melakukan pertemuan koordinasi dengan Tim Transisi, yang diwakili Gatot S. Dewa Broto, dan BOPI yang diwakili Heru Nugroho dan Iman Suroso, di kawasan Cijantung, Jakarta, Jumat (30/10/2015).

“Juga perlu diketahui, pada saat turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015 nantinya tidak akan dimunculkan atribut yang terkait dengan PSSI. Hal tersebut juga telah diterapkan pada saat berlangsungnya Piala Presiden belum lama ini,” ucap Gatot, seperti dikutip dalam rilis Kemenpora.

Ditambahkan Gatot, hal ini penting disampaikan kepada publik, selain karena PT Mahaka belum lama ini sukses dalam penyelenggaraan Piala Presiden, juga karena rencana pelaksamaan turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015 adalah sesuai perintah Presiden Joko Widodo, 18 Oktober 2015 lalu.

“Ini semua selain sebagai bagian dari pembinaan dan pembenahan sepakbola nasional, juga untuk memghidupkan kembali aktivitas para pemain sepak bola dan berbagai multi player effect yang terkait langsung atau tidak langsung,” pungkasnya.

Dikutip dari Liputan6.com, Sabtu, PSSI sudah bersedia membantu pelaksanaan turnamen sepak bola garapan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo tersebut. Mereka juga akan menyediakan perangkat pertandingan seperti yang diinginkan pihak penyelenggara.

Selain itu, PT Liga Indonesia juga terlibat dalam penyelenggaraan turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015.  Menurut Sekjen PSSI, Azwan Karim, PT Liga akan bertindak sebagai technical advisor.

“Ya, technical advisor itu nantinya PT Liga akan melakukan pengawasan terhadap hal-hal teknis. Salah satunya adalah pengawasan perangkat pertandingan itu sendiri,” ucap Azwan Karim.

Seperti diberitakan sebelumnya, pihak TNI dikabarkan telah berkoordinasi dengan PSSI untuk menghelat pertandingan Piala Jenderal Sudirman 2015. Tapi, PSSI menolaknya karena bukan PT Liga yang menggelar turnamen tersebut. Belakangan lampu hijau diberikan PSSI setelah ketua panitia memberikan surat permohonan tertulis untuk keikutsertaan klub-klub ISL dan penyediaan perangkat pertandingan.