SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Piala Gubernur Jateng yang akan diikuti tim-tim Divisi Utama (DU) maupun Liga Nusantara (Linus) di wilayah Jateng rencana bergulir medio Maret nanti.

Semarangpos.com, SEMARANG – Persip Pekalongan tak mau latah denganwacana bergulirnya turnamen Piala Gubernur Jateng medio Maret nanti. Selama belum mendapat pemberitahuan resmi terkait jadwal maupun regulasi turnamen yang diperuntukan bagi tim-tim Divisi Utama (DU) maupun Liga Nusantara (Linus) di Jateng itu, Laskar Kalong, julukan Persip, memilih untuk tetap vakum.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sampai saat ini kami belum mendapat pemberitahuan resmi terkait rencana bergulirnya turnamen Piala Gubernur Jateng. Jadi, kami belum berani bergerak untuk melakukan persiapan. Takut nanti sudah gelar, tapi turnamennya batal. Jadi kami pilih wait and see dulu,” ujar Manajer Persip, Aam Ichwan, saat dihubungi Semarangpos.com, Rabu (6/1/2016).

Kevakuman Persip sebenarnya sudah berlangsung cukup lama. Terakhir kali, Laskar Kalong tampil di pentas persepakbolaan Tanah Air adalah saat Piala Polda Jateng, Juni 2015 lalu. Padahal sebelumnya, sebagai salah satu tim DU Jateng, Persip tergolong cukup aktif dalam menjalankan roda kegiatannya. Bahkan, saat wacana bergulirnya kompetisi DU 2015, Persip menjadi salah satu tim yang
menggelar persiapan lebih awal.

Saat itu, Persip menggelar persiapan pada awal Desember 2014 atau sebulan lebih awal daripada tim DU Jateng lainnya, seperti PSIS
Semarang dan Persis Solo. Sayang, persiapan Persip menjadi sia-sia menyusul batal bergulirnya kompetisi DU 2015 buntut pembekuan PSSI oleh Menpora, Imam Nahrawi, April 2015.

“Kami masih trauma dengan persiapan musim 2015 lalu, Saat itu, kami sudah jauh-jauh hari gelar persiapan dan bahkan lebih awal daripada tim-tim lainnya, tapi kompetisinya tidak jadi. Kami enggak mau mengulang cerita yang sama. Takut mubazir,” imbuh Aam.

Aam mengaku siap menerima segala konsekuensi dengan keputusan ini. Meski pun keputusan itu berpotensi membuat timnya memiliki persiapan yang mepet jika Piala Gubernur Jateng jadi digelar Maret nanti.

Sementara itu, CEO PSIS Semarang yang juga Ketua Komisi E DPRD Jateng, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya, selaku penggagas Piala Gubernur Jateng mengaku belum bisa memastikan kapan turnamen akan digelar.

“Rencana Februari nanti kami baru melakukan pembentukan panitia untuk turnamen Piala Gubernur Jateng. Kapan bergulirnya, baru akan
diputuskan oleh pihak kepanitian yang telah dibentuk,” ujar pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu melalui pesan singkat kepada
Semarangpos.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya