SOLOPOS.COM - Jamie Vardy (Dailymail)

Piala Eropa 2016 diwarnai dengan isu transfer penggawa Inggris, Jamie Vardy.

Solopos.com, PARIS — WAGs (para istri dan pacar) sepertinya bukan lagi ancaman memecah konsentrasi para pemain Timnas Inggris ketika turun di turnamen besar. Sebab, Pelatih Roy Hodgson, siap memberlakukan aturan ketat, termasuk larangan bagi WAGs untuk berkunjung ke hotel tim, saat Piala Eropa 2016.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Namun, ada hal lain yang bisa merusak fokus bintang-bintang The Three Lions, julukan Inggris, selama berada di Prancis. Itu adalah rumor transfer. Isu transfer paling hot menimpa Jamy Vardy sebelum kick-off Euro 2016.

Striker Leicester City tersebut disebut-sebut bakal hijrah ke Arsenal dengan nilai transfer mencapai 20 juta poundsterling atau setara Rp387,1 miliar. Menurut sumber Espnfc.com, Vardy telah mendapatkan tawaran tersebut dari Arsenal sejak Jumat (3/6/2016) dan seharusnya melakoni tes medis, Minggu (5/6/2016) kemarin.

Namun, Leicester kemudian membuat tawaran baru untuk meyakinkan striker berusia 29 tahun tersebut bertahan di King Power Stadium. Tapi Arsenal juga tak mau kalah dan mengaku sangat yakin bisa mendapatkan tanda tangan bomber yang mendulang 24 gol di Liga Premier musim lalu tersebut.

Menurut laporan Dailymail.co.uk, Pelatih Timnas Inggris, Roy Hodgson,  sebenarnya telah memperingatkan Vardy untuk membuat keputusan sebelum skuatnya tiba di Prancis, Senin (6/6/2016) waktu setempat.  Sayang, sepertinya Vardy masih menunda membuat keputusan tentang klub mana yang akan dibelanya musim depan. Nyatanya, meski pasukan Hodgson telah menginjakkan kaki di Prancis, belum ada pengumuman resmi dari Arsenal maupun Leicester mengenai masa depan penyerang yang pernah memperkuat klub amatir Stocksbridge Park Steels itu.

Tertundanya keputusan Vardy sontak membuat Hodgson cemas. Arsitek berusia 68 tahun tersebut benar-benar menginginkan anak buahnya fokus 100 persen untuk Piala Eropa 2016. “Kami tidak berusaha untuk menahan masa depan pemain atau transfer mereka, namun sejauh ini kami fokus untuk berpikir Inggris adalah Inggris, klub Anda adalah klub Anda. Saat Anda bersama Timnas Inggr is, kami ingin Anda tetap fokus pada kami,” jelas Hodgson, seperti dilansir Espnfc.com, Selasa (7/6/2016).

“Meski mereka [agen pemain] tidak bisa datang ke hotel atau tidak melakukan pertemuan. Mereka masih bisa bicara dengan para pemain secara face to face melalui telepon atau Skype, atau Facebook, yang seperti Anda tahu. Namun satu hal grup ini harus tahu dan terima yakni ketika Anda bertugas untuk Inggris, maka Anda dalam tugas Inggris,” tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya