SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, KUALA LUMPUR</strong> – <a href="http://bola.solopos.com/read/20180830/499/937003/tatap-piala-asia-u-16-pelatih-timnas-indonesia-berpeluang-panggil-pemain-baru">Timnas Indonesia U-16</a> menargetkan masuk empat besar Piala Asia U-16 di Malaysia demi memenuhi ambisi tampil di Piala Dunia U-17 2019. Namun, Timnas U-16 bakal menghadapi lawan berat di laga pertama Piala Asia U-16.</p><p>Tim berjuluk <a href="http://bola.solopos.com/read/20180811/499/933660/indonesia-u16-juara-piala-aff-2018-tangis-suporter-pecah">Garuda Asia</a> itu menantang tim kuat Iran di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (21/9/2018). Iran merupakan tim yang memiliki reputasi baik di Piala Asia U-16. Pada edisi 2016, Iran mampu melaju hingga final meski akhirnya kalah adu penalti dari Irak.</p><p>Sejak edisi 2012, minimal Iran mampu melesat hingga perempatfinal. Itu berarti, Iran selalu memiliki materi skuat yang mumpuni di setiap edisi Piala AFC U-16. Reputasi baik yang dimiliki Iran tidak membuat Timnas U-16 merasa gentar.</p><p>Di bawah asuhan pelatih Fakhri Husaini, <a href="http://bola.solopos.com/read/20180811/499/933664/piala-aff-u-16-redam-emosi-kunci-indonesia-cium-trofihttp://bola.solopos.com/read/20180811/499/933664/piala-aff-u-16-redam-emosi-kunci-indonesia-cium-trofi">Timnas U-16</a> telah mematangkan persiapan termasuk menggelar training camp (TC) di Malaysia. Bagus Kahfi dkk. sudah menggelar sejumlah uji coba. Mereka menang 4-0 atas Sime Darby U-17, 5-0 atas Felda U-17 dan imbang 3-3 kontra Oman. Jika mampu mempertahankan permainan apik seperti di Piala AFF U-16 2018, melaju ke semifinal atau babak empat besar bukan sesuatu yang tak mungkin bagi skuat Garuda Asia.</p><p>&ldquo;Kami sudah sangat siap menghadapi pertandingan pertama melawan Iran. Tim sudah hampir satu bulan berada di Malaysia untuk menjalani pemusatan latihan. Kami juga sudah melihat dan mempelajari permainan lawan,&rdquo; ungkap Fakhri seperti dilansir laman resmi PSSI, Kamis (20/9).</p><p>Juru taktik berusia 53 tahun asal Lhokseumawe itu mengaku hanya mendapat sedikit informasi mengenai Timnas Iran U-16. Menurutnya, Iran memiliki kolektivitas bermain dan transisi yang sangat baik.</p><p>&ldquo;Kami akan tetap konsentrasi kepada taktik dan permainan kami. Kami akan berusaha menjalani setiap pertandingan dengan raihan kemenangan. Target kami adalah bisa bermain di Piala Dunia, jadi saya minta pemain fokus agar dapat meraih target itu,&rdquo; tegas Fakhri.</p><p>Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Asia (AFC) memprediksi Iran bakal keluar sebagai juara AFC Cup U-16. Iran tergabung di Grup C bersama Vietnam, India dan Timnas Indonesia U-16. Dalam laman resminya, AFC memprediksi Iran bakal mudah melaju ke fase gugur dengan status Juara Grup C. Ini merujuk dari prestasi Iran di Piala AFC U-16 yang menjadi runner up dua tahun lalu.</p><p>&ldquo;Fakta menyakitkan bahwa mereka kalah dalam adu penalti pasti akan mendorong mereka untuk mencapai kejayaan di Malaysia,&rdquo; tulis AFC seperti dilansir <em>Liputan6.com.</em></p><p>Meski timnya diunggulkan untuk meraih juara, pelatih Iran Abbas Chamanyan tak mau terpaku dengan analisis AFC. Dia menyebut Iran bisa kesulitan saat melawan Timnas Indonesia U-16. &ldquo;Banyak orang mungkin berpikir bahwa Timnas Indonesia U-16 merupakan tim lemah, tetapi mereka berbahaya dalam serangan,&rdquo; kata Abbas Chamanyan seperti dilansir Iran-varzeshi.</p><p>Chamanyan mengaku sudah mempelajari permainan Timnas Indonesia U-16 dari video. Dalam video tersebut, pelatih Iran menyebut ada banyak pemain Garuda Asia yang berbahaya. &ldquo;Ada dua sampai tiga pemain yang bagus di sektor penyerangan. Untuk laga pertama, kami harus mengandalkan kemampuan kami sendiri,&rdquo; kata Chamanyan.&nbsp;</p>

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya