Petugas Ramp Check Terminal Klaten Temukan 21 Bus Tak Laik Jalan

Solopos.com, KLATEN -- Petugas Terminal Ir. Soekarno Klaten mendapati ada 21 unit bus yang tak laik jalan melintas di terminal tersebut selama sepekan terakhir.

Hal itu diketahui berdasarkan hasil ramp check. Pengelola terminal setempat sudah memberikan surat tilang dan menegur keras sopir bus yang tak menaati peraturan lalu lintas dan angkutan jalan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, petugas Terminal Ir. Soekarno Klaten rutin memeriksa kelaikan bus angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Ramp check tersebut telah berlangsung mulai Jumat (20/12/2019) hingga Kamis (26/12/2019).

Selama ramp check, para petugas mengecek kondisi fisik kendaraan hingga surat-surat penting. Hal itu termasuk mengecek rem, lampu kendaraan, roda kendaraan, dan lainnya.

Sebanyak 21 kendaraan yang tak laik jalan itu biasa ditemukan di bus jenis antarkota antarprovinsi (AKAP) dan bus tambahan/bus pariwisata.

Insentif GTT Wonogiri Naik Rp225.000 Per Januari 2020

“Di antara kendaraan yang tidak laik jalan itu kami tilang. Lalu ada juga tidak laik jalannya karena riting mati. Kami minta itu segera diperbaiki sebelum digunakan,” kata Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Ir. Soekarno, Marjono, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Jumat (27/12/2019).

Selain menemukan 21 bus tak laik jalan, lanjut Marjono, petugas yang memantau akses masuk dan keluar di terminal juga sempat menyemprit satu bus karena menaikkan penumpang secara sembarangan. Hal itu terjadi pada H-3 Natal 2019.

“Semua sopir bus sudah tahu jika sudah berada di sekitar terminal, mestinya menaikkan penumpang, ya di terminal. Faktanya, petugas kami ada yang melihat satu bus menaikkan penumpang sebelum masuk terminal. Melihat hal itu, mau tidak mau harus ditilang,” katanya.

Hal senada dijelaskan Pengelola Teknologi Informasi Terminal Ir. Soekarno Klaten, Saryana. Jumlah bus dan penumpang di terminal setempat naik signifikan selama momentum Natal 2019 dibandingkan hari-hari biasa. Kenaikan bus dan penumpang paling kentara mulai H-3 Natal 2019 hingga Natal 2019.

Kabar Duka: Anak Mantan Kiper Timnas Markus Horison Meninggal Dunia

“Sebelum Natal 2019, jumlah bus yang datang mencapai puncaknya pada H-1 Natal 2019, yakni 912 bus. Kalau penumpangnya berlangsung H-2 Natal 2019, yakni 20.578 orang. Sedangkan bus yang berangkat mengalami puncaknya H-1 Natal 2019. Untuk penumpangnya saat H-2 Natal 2019, yakni mencapai 21.424 orang,” katanya.

Saryana memprediksi jumlah bus dan penumpang yang melintas di Terminal Ir. Soekarno Klaten masih tinggi hingga Tahun Baru 2020. Apalagi libur sekolah bagi para pelajar berlangsung hingga 6 Januari 2020.

“Kami memprediksi puncak arus balik di Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 berlangsung hingga 2 Januari 2020,” katanya.