SOLOPOS.COM - Kemacetan di ruas jalan pusat perbelanjaan Malioboro, Senin (18/6/2018). (Harian Jogja/Salsabila Annisa Azmi)

Solopos.com, JOGJA — Libur Natal dan Tahun Baru membuat kawasan wisata di Jl. Malioboro, Kota Jogja, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dipadati wisatawan. Bukan hanya wisatawan, sampah di Malioboro juga membeludak.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja, Suyana, menjelaskan petugas kebersihan harus berjibaku melawan macet demi mengambil sampah dari kawasan Malioboro. Untuk mengantisipasi sejumlah tempat sampah di kawasan Malioboro yang membludak, pihaknya akan menambah fasilitas trash bag di sekitar tempat sampah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sampah belum bisa dibawa keluar, tapi tertata rapi di trash bag yang berada di samping tempat sampah,” ungkapnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja juga menambah satu kontainer yang berlokasi di Parkiran Abu bakar Ali untuk menampung sampah di kawasan Malioboro. Suyana mengatakan sudah ada empat TPS di Malioboro, yakni kontainer di Pasar Sore, Depo Pringgokusuman, TPS pintu masuk Stasiun Tugu, dan di Taman Budaya Yogyakarta (TBY).

“Minimal ada empat tempat itu yang permanen. Lalu selama liburan ini kami tambahkan satu truk posisi ada di Parkir ABA, standby mulai jam 22.00 WIB. Kami siagakan truk tambahan ini sampai 9 Januari,” ujarnya.

Peningkatan sampah di masa liburan, kata dia, bisa mencapai tiga kali lipat. Jika di hari biasa cukup satu kontainer dengan kapasitas enam meter kubik untuk mengangkut semua sampah di Malioboro, maka pada musim liburan perlu setidaknya tiga kontainer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya