SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasien virus corona. (Freepik)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Seorang petani tunawicara tanpa riwayat perjalanan asal Wonosari, Gondangrejo, Karanganyar, terkonfirmasi positif corona, Senin (27/4/2020).

Selain itu, seorang pedagang keliling asal Tawangsari, Kerjo, Karanganyar, yang baru pulang merantau di Jakarta juga positif Covid-19

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Keduanya saat ini sudah mendapatkan penanganan medis di RSUD dr Moewardi Solo dan RSUD Karanganyar. Dua kasus baru ini diungkapkan Bupati Karanganyar, Juliyatmono, saat dihubungi Solopos.com, Senin malam.

Dua pasien terbaru menurutnya sama-sama berusia lanjut.

23 Tahun Nipu Tarik Duit Keamanan di Solo, 3 Pria Tua Warga Pasar Kliwon Ditangkap

Dari riwayatnya, petani tunawicara asal Wonosari, Gondangrejo, Karanganyar, yang positif corona merupakan seorang laki-laki berusia 80 tahun. Dia diduga tertular virus corona dari orang tanpa gejala (OTG) yang merupakan anggota keluarganya.

Petani itu mulai menunjukkan gejala mengarah ke Covid-19 pada Rabu (15/4/2020) dan hasil swab keluar pada Minggu (26/4/2020).

“Aktivitasnya itu hanya di sawah. Pertengahan April merasakan sesak napas dan dibawa ke RS dr Oen. Diambil swab pada Minggu, 19/4/2020 lalu dan hasilnya positif. Dia dirujuk ke RSUD dr Moewardi, Solo,” jelas Ketua Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Karanganyar tersebut.

Tokoh Senior PDIP Solo Sebut Sindiran Rudy ke Jokowi Soal Larangan Mudik Tidak Sopan

Saat ini, lanjut Juliyatmono, tim dari Dinas Kesehatan Karanganyar masih menelusuri riwayat petani yang positif corona itu karena ada salah satu anaknya yang berjualan buah di Jurug, Solo.

"Ditambah lagi orang ini punya penyakit penyerta hipertensi [darah tinggi]," kata Yuli, sapaan akrabnya.

Merantau di Jakarta

Sementara itu, terkait pasien positif corona lainnya dari Tawangsari, Kerjo, Yuli menjelaskan pria berusia sekitar 50 tahun tersebut merupakan pedagang keliling yang merantau di Jakarta.

Pasien Covid-19 Ke-15 Solo Tertular Saat Tunggu Anaknya di RS

Pria tersebut tiba di Karanganyar pada Selasa (7/4/2020) dan mengalami gejala mengarah Covid-19. Hasil rapid test juga menunjukan tanda reaktif. Hasil swab yang memastikan status pasien tersebut diketahui keluar pada Senin (27/4).

“Kalau pria ini sudah menunjukan gejala sejak datang awal April. Dia sejak awal itu sudah dirawat di RSUD Karanganyar karena hasil rapid test sudah positif. Sudah sejak itu dirawatnya,” papar dia.

Hingga saat ini Bupati memastikan kawasan yang akan diisolasi merupakan daerah sekitar pasien di Wonosari, Gondangrejo. Sedangkan wilayah di sekitar pasien Tawangsari, Kerjo, masih dilacak siapa saja yang kontak langsung.

Anak 10 Tahun di Klaten Positif Corona, Ini Pesan Sri Mulyani

“Kami masih menunggu selesainya tracking dan jumlah warga yang harus diisolasi. Saya belum menerima laporannya,” imbuh dia.

Adanya dua tambahan pasien positif corona dari kalangan petani dan pedagang tersebut, jumlah total kasus Covid-19 di Karanganyar per Senin (27/4/2020) sebanyak 15 kasus.

Dari seluruh kasus tersebut, sebanyak 12 pasien masih dalam tahap perawatan, satu pasien sembuh dan dua pasien meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya