Pesuruh SMP tewas gantung diri

Jakarta–Diduga gara-gara sulit tidur, Nurwanto ,33, warga Desa Balenrejo RT 05 RW 01, Kecamatan Balen, Bojonegoro, nekat mengahiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Lelaki yang keseharianya bekerja sebagai pesuruh di SMP Negeri 1 Balen ini ditemukan tewas dalam keadaan leher tergantung di kamar mandi, Minggu (7/11).

Peristiwa itu terjadi di rumah Slamet, mertua korban. Dan orang pertama yang mengetahui adalah istrinya, Wasini. “Pas bangun tidur sekitar pukul 02.30 WIB, saya bermaksud ke kamar mandi. Pas baru membuka pintu, ternyata dia sudah tewas di dalam kamar mandi dengan posisi leher tergantung,” ungkap Wasini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seketika itu, Wasini berteriak keras untuk minta tolong. Dan tak lama kemudian, warga sekitar pun berkerumun di lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan. Termasuk petugas dari Polsek Balen yang mendapat laporan atas peristiwa ini juga sudah tiba di lokasi.

Selanjutnya, jenazah korban yang tergantung ke belandar kamar mandi degan tali plastik warna hijau itu diturunkan beramai-ramai. “Setelah diturunkan, jenazah korban langsung kita periksa. Hasilnya, tidak ada bekas penganiayaan sama sekali. Hanya terdapat luka jeratan di lehar dan sejumlah cairan yang keluar dari kemaluan dan dubur korban,” terang Kapolsek Balen, AKP Susilo Teguh.

Menurut keterangan sejumlah keluarga. Akhir-akhir ini korban sering gelisah dan tak bisa tidur setiap malam hari. Namun, apa yang menjadi penyebab semua itu, pihak keluarga kurang tahu lantaran korban jarang sekali bercerita.

“Menurut keluarga, korban orangnya pendiam dan jarang sekali bercerita tentang masalah yang dialaminya. Hanya saja, akhir-akhir ini korban terlihat gelisah dan mengeluh kesulitan tidur,” jelas Kapolsek.

dtc/tiw