SOLOPOS.COM - Petugas Direktorat jendral penguatan riset dan pengembangan teknologi menjelaskan spesifikasi pesawat R80 di GOR Bung Karno, Manahan, Solo, saat pameran Hari kebangkitan Teknologi Nasional, Rabu (10/8/2016). Pesawat bermesin turboprop dengan kapasitas 80 penumpang tersebut siap diproduksi oleh Indonesia. (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA -- Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, menyebutkan salah satu dari tiga program Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikelola oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) adalah terkait pesawat terbang.

Pesawat yang dikembangkan B.J. Habibie masuk dalam PSN itu.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

"Program yang kedua adalah pesawat terbang. Ada yang akan dikembangkan oleh Kementerian Perindustrian, ada yang dikembangkan oleh almarhum Pak Habibie," ujar dia dalam Seminar Nasional Infrastruktur Menuju Indonesia Maju 2024 di Jakarta, Rabu (2/10/2019).

Untuk diketahui kelanjutan proyek pesawat terbang yang dikembangkan Habibie terus dilakukan oleh Regio Aviasi Industri (RAI)-sebuah perusahaan yang didirikan oleh Habibie pada 2012 silam.

Seperti dikutip dari laman resmi RAI, pesawat R80 didesain mampu menampung hingga 90 penumpang. Dengan penggabungan struktur desain yang canggih dan mesin yang memiliki efisiensi tinggi, pesawat ini digadang-gadang minim biaya operasional.

Berdasarkan data dari Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) pengembangan pesawat terbang R80 warisan Habibie membutuhkan dana sebesar Rp6,75 triliun.

Selain dari APBN, program itu diharapkan juga didanai oleh BUMN dan swasta. Ditargetkan proyek itu mulai dikerjakan pada 2023. Selain itu, upaya pendanaan dari crowdfunding juga dilakukan oleh komunitas diaspora yang tersebar di banyak tempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya