SOLOPOS.COM - Puing pesawat Aviastar di Bukit Bajaja, Pegunungan Latimojong, Luwu. (Istimewa/beritabulukumba.com)

Pesawat Aviastar hilang dan telah ditemukan di kaki Gunung Latimojong, Sulsel.

Solopos.com, MAKASSAR – Badan SAR Nasional (Basarnas), Selasa (6/10/2015) pagi, mulai melakukan proses evakuasi korban pesawat Avistar yang jatuh di kampung Ulu Salu, Desa Gamaru, di kaki gunung Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Presiden Joko Widodo terus memantau perkembangan proses evakuasi tersebut. “Presiden telah mendapatkan laporan serta memantau terus proses pencarian dan evakuasi korban Aviastar,” ujar Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana dilansir Detik, Selasa.

Kepala Basarnas F.H.B. Sulistyo sudah tiba di Luwu Utara, Sulsel, untuk memimpin proses evakuasi korban jatuhnya pesawat Aviastar.

Proses evakuasi diakui Basarnas tak mudah karena ada beberapa faktor penghambat. “Kendalanya itu pertama cuaca, lalu kemudian medannya,” ujar Deputi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Mayjen Heronimus Guru.

Diberitakan, pesawat Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 yang hilang kontak pada Jumat (2/10/2015) sekitar pukul 14.36 WITA, mengangkut tujuh penumpang dan tiga kru. Pesawat saat itu dalam penerbangan dari Bandara Andi Jemma Masamba, Luwu Utara ke Bandara Hasanuddin Makassar.

Pesawat dinakhodai Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira serta teknisi Sukris. Sementara tujuh penumpang tersebut adalah Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, M. Natsir, Afif (bayi 1 tahun), Raya Adawiah (anak balita 3 tahun).

Pesawat Aviastar ditemukan pada Senin (5/10/2015) sore. Menurut Kapolres Luwu Ajun Komisaris Besar Adex Yudiswan, Senin malam, baru tiga korban meninggal yang ditemukan. Sementara penumpang dalam pesawat tersebut berjumlah 10 termasuk kru.

Pada bagian lain, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengakui pesawat Twin Otter Aviastar 7503 yang hilang kontak sejak Jumat itu keluar dari rute terbangnya.

“Ini kan penerbangan perintis dan disubsidi oleh pemerintah. Aviastar yang jatuh ini telah keluar dari rute terbangnya,” ujar Ignasius Jonan di Lanud Hasanuddin Makassar, seperti dilansir Antara.

Dia mengatakan pada saat pesawat Aviastar lepas landas dari Bandara Andi Djemma, Luwu Utara, Sulawesi Selatan, cuaca sangat mendukung untuk penerbangan.

Namun, baru sekitar 11 menit pesawat Aviastar lepas landas, pesawat sudah hilang kontak. Hasil penelusuran sementara jika pesawat itu telah keluar dari rute terbangnya yakni Masamba-Makassar.

“Karena memotong rute, nanti pihak KNKT yang menyimpulkan. KNKT juga baru turun melakukan penyelidikan,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya