SOLOPOS.COM - Dekan FISIP UNS Solo, Ismi Dwi Astuti Nurhaeni (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO -- Di balik sifatnya yang enerjik, Ismi Dwi Astuti Nurhaeni memiliki prinsip yang bisa menjadi inspirasi bagi orang lain, yakni kerja bersama.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo ini selalu mengajak orang-orang di sekitarnya untuk bekerja bersama-sama.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di sisi lain, Ismi tidak suka dihalang-halangi orang lain saat ingin menggapai targetnya. “Kalau ada hal positif atau segala sesuatu yang mendorong kemajuan, ayo bersama-sama. Tapi kalau tidak setuju, jangan halangi saya,” ujar dia saat berbincang dengan kru Solopos.com di ruang kerjanya, Selasa (7/7/2020).

10 Berita Terpopuler: Peringatan Tegas Kapolres Sragen hingga Merapi Menggembung

Ekspedisi Mudik 2024

Di samping semangat ayo kerja bersama, hal lain yang bisa diteladani dari Ismi adalah sifatnya yang tidak ingin menghabiskan waktu dan energi secara sia-sia. Apalagi, menghabiskan energi untuk memikirkan orang yang tidak baik kepada dirinya.

“Saya juga merasa bahwa saya selalu dikelilingi oleh orang-orang baik. Tapi ini juga mungkin terkondisi dengan sendirinya karena kalau ada orang yang tidak baik, saya bilang jangan dekat-dekat saya,” ujar pakar gender ini sambil tertawa.

Prinsip-prinsip inilah yang sepertinya membuat Ismi selalu mendapatkan apa yang ia inginkan.

Panen Hadiah Simpedes BRI Klaten Digelar Virtual, Ini Pemenangnya

Semua Cita-Cita Tercapai

“Saya merasa apa yang saya cita-citakan alhamdulilah selalu tercapai. Termasuk bikin buku yang baru saja selesai ini juga alhamdulilah lancar,” ujar guru besar FISIP UNS ini.

Buku yang ia susun bersama tim tersebut berjudul “Strategi Mencegah Kekerasan Seksual pada Remaja SMA dan SMK Berbasis Teknologi Informasi.”

Minggu di Rumah Aja Lur, Car Free Sunday Wonogiri Belum Buka

Menurut Ismi, buku tersebut disusun dengan bahasa yang mudah dipahami oleh semua pihak terutama guru dan siswa.

Wanita yang memegang prinsip kerja bersama ini bercerita sekelumit pengalamannya menulis buku. Menurut dia, menentukan konten mudah dilakukan bagi kalangan dosen. Tetapi, yang tidak mudah adalah memformulasikan buku tersebut supaya bisa dipahami oleh masyarakat yang berbeda-beda latar belakang.

Rekomendasi Saham 9 Juli, Yuk Borong Saham Murah Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya