SOLOPOS.COM - Para pendukung terdakwa kasus perusakan pohon PTPN IX Kerjoarum, Sragen, Sunarji cs., terlibat aksi dorong dengan aparat kepolisian saat menggelar aksi di depan Pengadilan Negeri (PN) Sragen, Senin (18/8/2014). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SRAGEN – Kapolres Sragen, AKBP Dhani Hernando, menegaskan situasi kembali kondusif pascakericuhan antara kepolisian dengan para pendukung Sunarji cs. di depan Pengadilan Negeri (PN) Sragen, Senin (18/8/2014). 

Dia menambahkan polisi dan Forum Masyarakat Sragen (Formas) yang ikut mengawal kasus perusakan ribuan pohon karet serta penganiayaan terhadap karyawan PTPN IX yang menyeret Sunarji cs.  sepakat cooling down.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sejauh ini situasi kondusif, tidak ada gejolak. Di wilayah perkebunan juga kondusif,” jelas Kapolres saat dihubungi , Selasa (19/8/2014).

Kesalahpahaman yang berujung aksi dorong antara aparat dengan tokoh Formas termasuk kejadian penyeretan terhadap Ketua Presidium Formas, Mukafi Fadli, yang juga Ketua DPC PKB Sragen dianggap selesai. Persoalan tersebut selesai setelah Kapolres bersama sejumlah perwira Polres Sragen bertemu dengan para tokoh Formas dan menyampaikan permintaan maaf.

Koordinator Formas, Andang Basuki, mengungkapkan terkait vonis kepada Sunarji Cs dengan hukuman penjara 1,5 tahun, pihaknya menilai masih ada ketidakadilan terhadap putusan tersebut.

“Ada keterangan saksi yang meringankan tidak menjadi pertimbangan majelis hakim. Untuk langkah selanjutnya, kami melihat perkembangan seperti apa,” katanya.

Pejabat Humas PN Sragen, Agung Nugroho, mengungkapkan hingga Selasa pihaknya belum mendapat informasi terkait upaya yang dilakukan para terdakwa serta kuasa hukum menyikapi vonis dari majelis hakim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya