SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/when11chamber.multiply.com)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/when11chamber.multiply.com)

JOGJA— Bisnis transportasi umum di Jogja kian memprihatinkan. Dari total 1.228 Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) pada 2003 kini tercatat tinggal separuhnya. Pengusaha bus tak kuat menanggung rugi lantaran penumpang kian sepi.

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika DIY melansir, data terakhir 2012 jumlah AKDP di Jogja tinggal 678 unit sementara angkutan perkotaan sebanyak 342 unit. “Tahun 2003 itu masih 1.228 unit. Kalau angkutan perkotaan lima tahun lalu masih 591 unit,” terang Kasi Angkutan Jalan Antar Kota dan Wilayah Dinas Perhubungan DIY, M. Yazid, Kamis (18/10).

Saban tahun selalu ada saja angkutan umum yang dicabut izin trayeknya oleh pemerintah lantaran bangkrut. Bila pada 2003 saja jumlah AKDP mencapai 1.228 unit artinya rata-rata pertahun jumlah angkutan yang kolap mencapai hingga 60 unit lebih.

M. Yazid menuturkan, ada dua penyebab tak beroperasinya angkutan umum ini. Pertama memang karena bangkrut sehingga pemiliknya tak memperpanjang lagi zin trayek sehingga berujung pencabutan izin. Ke dua, izinya sengaja dicabut pemerintah karena tak memenuhi ketentuan.

“Ada yang memang nggak memperpanjang mungkin karena memang sudah rugi kalau masih beroperasi. Ada juga yang kami cabut izinya karena tidak layak operasi. Dari sisi fisik misalnya banya sudah gundul, rem nya blong yang membahayakan penumpang,” tuturnya.

Bangkrutnya usaha transportasi umum dinilai Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY terkait meningkatnya jumlah kendaraan pribadi. Sementara pengusaha tak mampu bersaing dengan menyediakan angkutan umum yang modern dan nyaman bagi penumpang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya