Solopos.com, KLATEN — Pemkab Klaten mempersilakan investor properti berinvestasi ke Kabupaten Bersinar. Saat ini, Pemkab Klaten sudah mengajukan permintaan kepada kantor ATR/BPN Klaten agar mengizinkan penggunaan lahan untuk perumahan minimal lima hektare.
Informasi itu disampaikan Diskominfo Klaten di Instagram @kominfo.klaten, sekitar tiga hari lalu. Dalam unggahannya disebutkan, Bupati Klaten, Sri Mulyani, meresmikan lima kantor properti di Gang Parikesit, Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bupati mengimbau kepada para pengembang menyediakan perumahan yang layak huni, keren, dan lebih luas.
“Bupati juga berharap ke depannya semoga semakin banyak investor properti yang berinvestasi di Klaten mengingat posisi Klaten strategis,” tulis @kominfo.klaten.
Sebagaimana diketahui, Klaten termasuk salah satu daerah terdampak jalan tol Solo-Jogja. Warga terdampak jalan tol Solo-Jogja ada yang membelanjakan uang ganti rugi (UGR) membeli rumah.
Baca Juga: Ternyata Orang Klaten juga Lur! Tokoh Di Balik Pembangunan Jembatan Girpasang
Di sisi lain, rumah subsidi di Klaten kian menjamur. Permintaan rumah di Klaten dinilai terus meningkat menyusul munculnya proyek jalan tol Solo-Jogja di Kabupaten Bersinar. Harga rumah subsidi di Klaten juga relatif terjangkau.
Dilansir dari www.lamudi.co.id, Jumat (19/8/2022), salah satu perumahan subsidi di Klaten berada di Jebresan, Karanganom, Klaten. Di lokasi tersebut ditawarkan rumah Pesona Kadirejo yang dekat dengan Jl. Karanganom dengan harga Rp150,5 juta. Luas bangunan 27 meter persegi, luas lahan 60 meter persegi, dan terdapat dua kamar tidur.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
