Curah hujan saat ini paling banyak terjadi siang-sore hari. curah hujan berkisar antara 201-400 milimeter.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Harianjogja.com, JOGJA-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG) DIY memprediksi intensitas hujan di Wilayah DIY masih tinggi sampai April mendatang, sehingga masyarakat diminta waspada adanya kenaikan debit air sungai yang berpotensi meluap sampai pemukiman warga.
Koordinator Stasiun Klimatologi BMKG DIY, Joko Budiono mengatakan curah hujan saat ini paling banyak terjadi siang-sore hari. curah hujan berkisar antara 201-400 milimeter, “Katageri tinggi curah hujan berada di Sleman bagian utara yang mencapai 301-500 MM” kata dia, melalui pesan singkat selular, Senin (14/3).
Dengan intensitas hujan yang bisa lebih dari satu jam, menurut Joko, bisa menyebabkan banjir di wilayah hulu sungai. Karena itu pihaknya mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran aliran sungai tetap waspada.
Joko mengatakan potensi angin dan petir juga perlu diwaspadai karena masih berpotensi munculnya awan comulonimbus. Curah hujan akan mulai berkurang pada April atau tidak selebat Maret ini.
“Mei pertengahan hingga akhir Mei di DIY akan memasuki awal musim kemarau 2016,” ujar Joko