SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemukulan (Dok/JIBI)

Solopos.com, SOLO—Pertikaian terjadi di Partai Gerindra Solo. Calon anggota legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solo daerah pemilihan (dapil) I Laweyan, Kurnia Sari terlibat pertikaian dengan wakil ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra, Nanang Sapto Nugroho, Jumat (11/4/2014) malam di kantor DPC Gerindra. Kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.

Berdasarkan sumber yang dihimpun Solopos.com, perkelahian tersebut dipicu minimnya suara yang didapat Kurnia Sari dalam pemilu legislatif (pileg) kemarin.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Ketua DPC Partai Gerindra, Suprayitno menyanggah informasi tersebut.“Masalah tersebut dipicu karena kedua belah pihak yang emosi lantaran rekapitulasi C1 belum rampung,” ujar saat ditemui Solopos.com, Sabtu.

Suprayitno menegaskan masalah ini merupakan masalah internal yang sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

“Keduanya terlibat percekcokan lantaran sama-sama dalam kondisi capek, kemudian dalam kondisi seperti itu Kurnia melemparkan kata-kata yang menyinggung Nanang, pecahlah perkelahian antara keduanya,” imbuh dia.

Lebih lanjut Suprayitno mengatakan kasus ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan oleh pihak internal partai Gerindra.

“Kami tidak akan membawa masalah ini ke pihak yang berwajib, karena kita keluarga jadi lebih baik tidak membawa ke ranah hukum,” ujar dia.

Sementara itu, pihak PKU Muhammadiyah Solo membenarkan adanya visum yang dilakukan Nanang Sapto Nugroho pada Jumat malam.

“Pasien hanya melakukan rawat jalan saja tadi malam pada pukul 23.00 WIB,” terang salah satu petugas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya