SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Sebanyak 50-an korban banjir di Kelurahan Sangkrah, Pasar Kliwon, menggeruduk kantor kelurahan setempat untuk mempertanyakan kejelasan dana renovasi rumah korban banjir rusak berat.

Puluhan warga tersebut berasal dari RW VI Sangkrah. Mereka datang sekitar pukul 10.30 WIB. Begitu datang, enam perwakilan warga langsung mengadakan pertemuan dengan Lurah Sangkrah, Mahendra Nugrahadi dan Ketua serta Wakil ketua kelompok kerja (Pokja) penanganan pascabanjir, Narno dan Sukono. Sementara warga lain menunggu di halaman depan kantor kelurahan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Informasi yang dihimpun Espos, di kantor kelurahan setempat, Senin (3/8), puluhan korban banjir itu tidak masuk dalam rombongan warga Sangkrah yang menerima dana bantuan banjir renovasi rumah rusak berat.

Data kelompok kerja (Pokja) renovasi pascabanjir menyebut, warga penerima hibah renovasi sebanyak 114 orang, berasal dari RW I, III, XI, XII dan RW XIII Sangkrah.

Salah satu perwakilan warga RT 2/RW VI Sangkrah, Binti mengatakan puluhan warga datang untuk mempertanyakan kelanjutan bantuan pascabanjir akhir 2007.

tsa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya