SOLOPOS.COM - Ilustrasi panen padi (JIBI/Bisnis/Dok.)

Pertanian Ponorogo menghasilkan padi cukup baik pada panen musim tanam (MT) III tahun 2015 ini.

Madiunpos.com, PONOROGO — Petani di wilayah penghasil padi, Kecamatan Sukerejo dan Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) baru mulai melakukan panen raya pada pekan terakhir November 2015 ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Madiunpos.com, hasil panen raya pada musim kemarau tersebut tergoling cukup baik dengan perolehan padi 12 kuintal sampai 16 kuintal per petak. Sementara itu, harga jual gabah basah dari petani di Bumi Reog masih bervariasi sekitar Rp460.000/kuintal sampai Rp470.000/kuintal. Sedangkan gabang kering laku dengan harga Rp560.000/kuintal sampai Rp570.000/kuintal.

Ekspedisi Mudik 2024

“Perbedaan harga gabang biasanya dipengaruhi kualitas gabah, jenis varietas dan lokasi. Harga beras di pasaran saat ini pada kisaran Rp9.000-Rp9.500 [per kg] tergantung kualitas,” jelas pengelola fanpage Facebook Semua Tentang Ponorogo mengabarkan pertanian Ponorogo, Sabtu (28/11/2015) pukul 10.25 WIB.

Bukan hanya petani, datangnya musim panen di Ponorogo juga menjadi berkah bagi para tenaga atau buruh pemanen padi. Berdasarkan informasi yang disebutkan pengelola fanpage Facebook Semua Tentang Ponorogo, para buruh panen padi di Ponorogo rata-rata bisa memperoleh upah berupa gabah basah 25 kg/hari saat memasuki musim panen.

Besaran upah para tenaga pemanen tersebut ditentukan berdasarkan persentase hasil penen sawah milik petani. “Saat panen musim berkah bagi para tenaga pemanen [derep-dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti menolong memotong padi dengan imbalan kurang lebih seperlima dari hasil panen]. Menurut penuturan mas Febri asal Sukorejo, tenaga pemanen [derep] ini rata-rata bisa mendapatkan hasil 25 kg gabah basah. Bagi yang belum begitu familier [akrab] dengan sistem panen padi du Ponorogo, upah panen diberikan berupa gabah dan ditentukan berdasarkan persentase hasil panen,” lanjut pengelola fanpage Facebook Semua Tentang Ponorogo.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya