SOLOPOS.COM - Petani membibitkan stroberi dengan teknik runduk di Magetan, Rabu (24/2/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Pertanian Magetan menerapkan teknik runduk.

Petani membibitkan stroberi dengan teknik runduk di Magetan, Rabu (24/2/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Petani membibitkan stroberi dengan teknik runduk di Magetan, Rabu (24/2/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Petani stroberi di Kabupaten Magetan, Jawa Timur (Jatim) menerapkan pembiakan secara vegetatif buatan dengan teknik runduk demi cepat mendapatkan bibit tanaman perdu yang tidak bergantung musim, cepat berbuah, dan menyerupai induknya. Teknik pembiakan merunduk pertanian Magetan itu dilakukan petani dengan membengkokkan sebagian cabang kemudan membenamkannya ke dalam tanah. Pada batang yang ditimbun tersebut diharapkan tumbuh akar.

Petani membibitkan stroberi dengan teknik runduk di Magetan, Rabu (24/2/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Petani membibitkan stroberi dengan teknik runduk di Magetan, Rabu (24/2/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Bibit stroberi yang oleh Kantor Berita Antara dipublikasikan secara kluas sebagai hasil pembibitan “teknik sulur” itu terutama digunakan petani setempat untuk ditanam dalam rangka perluasan tanaman di kebun sendiri. Sisa bibit produksi pertanian Magetan itu dijual dengan harga antara Rp5.000 hingga Rp7.500 untuk setiap bibit.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya