SOLOPOS.COM - Ilustrasi pertanian padi dengan mengandalkan pupuk dan pestisida organik. (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Sedikitnya terdapat 17 petak sawah, dengan luas 15 hektare pada musim tanam musim ke ll melibatkan puluhan personel Kodim 0730 Gunungkidul.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Puluhan petani yang bergabung dalam Kelompok Tani Tukul Dadi, Dusun Dondong, Desa Pundungsari, Kecamatan Semin serentak menggelar kegiatan padi musim ke ll.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Sedikitnya terdapat 17 petak sawah, dengan luas 15 hektare pada musim tanam musim ke ll melibatkan puluhan personel Kodim 0730 Gunungkidul. “Sebanyak 144 Babinsa dan 13 Danramil kita kerahkan untuk membanty sekaligua mendampingi para petani dalam melaksakan kegiatan menanam padi secara serentak,” kata Dandim 0730/GK Letkol Inf Muh.Taufik Hanif Rabu (8/3/).

Menurutnya, dalam acara tanam padi serentak pada musim tanam ke II ini adalah program pendampingan khusus para aparat TNI AD pada para petani demi tercapainya program ketahanan pangan. Hal itu sesuai dengan MOU PanglimaTNI dan Mentri Pertanian , untuk tercapainya kesejahteraan bagi para petani.

Menurutnya, lokasi persawahan ini bisa di tanaman padi setahun tiga kali. Meski di daerah perbukitan, namun memanfaatkan sumber mata air yang ada di lokasi telah di buat Embung buatan untuk penampungan air. “Bantuan ini dari bantuan Pemkab tahun 2012 , juga pengairan Irigrasi yang bermanfaat untuk menunjang kegiatan pertanian,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya