SOLOPOS.COM - Sumarlan saat membersihkan lahan pertanian bawang merah miliknya di daerah Segosanden, Srigading, Sanden, Bantul. Memasuki musim tanam I para petani bawang merah sudah mulai penanaman awal Mei lalu, Rabu (11/5/2016). (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)

Pertanian Bantul mengalami kendala mahalnya harga bibit bawang merah

Harianjogja.com, BANTUL — Luas tanam bawang merah pada Musim Tanam (MT) I/2017 mengalami penurunan. Pada 2016 luas tanam bawang merah mencapai 300-400 Hektare (Ha), namun pada MT I/2017 diperkirakan hanya 100-150 Ha.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : PERTANIAN BANTUL : Luas Tanam Bawang Merah Mengalami Penurunan, Ini Penyebabnya

Dalam kondisi cuaca yang diperkirakan masih akan turun hujan, para petani diharapkan dapat melakukan langkah-langkah mengantisipasi banjir. Selain meninggikan bedeng lahan, para petani juga diminta untuk membuat saluran pembuangan air di lahan mereka.

“Di MT I ini petani harus ekstra hati-hati karena hujannya diperkirakan sampai April. Kami juga menghimbau agar petani bisa menyisihkan hasil panen pada MT I ini untuk persiapan bibit di MT II nanti,” kata Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Bantul Suroto, Selasa (28/2/2017)

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul Pulung Haryadi membenarkan perkiraan turunnya luas tanam bawang merah pada MT I/2017.

Pada MT II/2016 pada Juni-Juli 2016 lalu, karena faktor cuaca yang ekstrem, banyak bawang tergenang air. Sehingga persediaan benih berkurang.

Pulung menambahkan, MT I/2017 diperkirakan akan turun selama dua bulan. Karena awal kemarau dimungkinkan baru datang pada awal Mei. Ia berharap petani untuk menanam komoditas lain selain bawang merah sambil menunggu MT II/2017. Namun bagi petani yang tetap nekat menanam bawang merah, untuk membuat got keliling diperbesar dan meninggikan gundukan ruang tanam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya