SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Demi memotong waktu serta ikut mempengaruhi harga, PT Pertamina (Persero) menerapkan tender secara online terhadap pengadaan minyak. Dengan sistem tender online, Pertamina itu bisa melakukan penawaran dan sekaligus dapat mempengaruhi pembentukan harga minyak

Demikian disampaikan oleh VP Corporate Communication Pertamina, Mochammad Harun, melalui siaran pers yang diterima, Jumat (23/12). “Untuk kali pertama di Asia, Pertamina adalah perusahaan yang membuat terobosan baru dengan menerapkan sistem pengadaan minyak secara online dengan menggunaan metode Platts Window.” kata Harun melalui siaran persnya.

Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024

Menurutnya, dengan sistem tender online, BUMN migas itu bisa melakukan penawaran dan sekaligus dapat mempengaruhi pembentukan harga minyak. Meski terjadi interaksi penawaran dan permintaan, Pertamina tidak wajib melakukan kesepakatan jual beli apabila harga masih dianggap kurang kompetitif.

Dengan demikian akan terjadi koreksi harga dan  penawaran berikutnya akan bisa dilakukan pada hari berikutnya pada waktu  yang sama.

Harun mengatakan, melalui sistem online ini, Pertamina juga dapat memotong resiko waktu karena penawaran dan pengambilan keputusan dari tender dapat dilakukan dalam waktu 30 menit. Berbeda dari sistem tender biasanya yang membutuhkan waktu sampai 3 hari lamanya.

“Sistem tender online ini, dilakukan melalui anak usaha yang bergerak di bidang trading, yakni Pertamina Energy Trading Ltd. (Petral) di Singapura. Sistem ini dilakukan secara interaktif dan terbuka dimana seluruh proses pengadaan minyak mentah maupun produk tersebut dapat disaksikan oleh banyak pihak,” terangnya.

Menurutnya, sistem tender online ini merupakan hal yang lazim digunakan di pasar Minyak di Eropa yang berpusat di London dan proses penawaran yang dilakukan Pertamina juga bisa diikuti oleh lebih dari 80 pemasok di seluruh dunia.

“Penggunaan sistem ini dilakukan dengan cara mengumumkan harga produk yang diinginkan lewat formulasi harga yang telah ditentukan Pertamina. Kemudian nanti akan dilihat secara online pada jam yang telah ditentukan,” jelasnya.

Harun menambahkan, untuk tender minyak mentah, Pertamina telah melaksanakannya sejak 20 Desember 2010 lalu. Sementara untuk produk, Pertamina telah memulai sejak April 2010 dengan perolehan lebih dari 15 cargo yang berkapasitas 50.000-200.000 barrel dengan harga yang sangat kompetitif.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya