SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Wakil Presiden Komunikasi Korporat PT Pertamina (Persero) Mochamad Harun, menyatakan, manajemen PT Pertamina siap jika ditunjuk pemerintah sebagai koordinator pelaksanaan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) di Jawa dan Bali. Harun di Jakarta Kamis (22/12) mengatakan, manajemen perseroan itu mendukung sepenuhnya rencana pemerintah untuk melakasnakan program konversi BBM ke gas. Hal ini dinilai akan mampu menurunkan konsumsi BBM bersubsidi secara drastis, sehingga pada akhirnya subsidi BBM bisa ditekan seminimal mungkin. Apalagi sebelumnya perseroan itu mengklaim telah berhasil melaksanakan program konversi minyak tanah ke elpiji. Pelaksanaan program konversi mitan ke elpiji itu telah dapat menghemat beban subsidi minyak tanah dan saat ini masih terus berjalan.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Evita H Legowo menyatakan, pemerintah berencana melaksanakan program konversi BBM ke gas untuk angkutan umum, termasuk taksi, di wilayah Jawa dan Bali pada tahun 2012., Pemerintah akan memberikan penugasan khusus kepada Pertamina untuk melaksanakan program itu.   Sementara pendanaan untuk pembangunan infrastruktur BBG akan dibebankan kepada BUMN pelaksana program konversi dan pemerintah. Harun menyatakan, Pertamina siap mengeluarkan biaya investasi untuk membangun infrastruktur BBG dengan syarat harga BBG dinaikkan sesuai harga keekonomian dari Rp 3.100 per liter setara premium menjadi Rp 4.100 per liter setara premium. [kcm/dtp]

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya