SOLOPOS.COM - Site Supervisor Terminal BBM (TBBM) Boyolali, Rol Boy Bagus Abimanyu (kanan), berfoto bersama para AMT berprestasi di Kantor Pertamina Patra Niaga kompleks Depo Pertamina Teras, Boyolali, Jumat (29/12/2017). (Aries Susanto/JIBI/Solopos)

Pertamina Patra Niaga Boyolali memberikan penghargaan kepada awak mobil tangki mitra kerja atas kinerja dan dedikasi mereka.

Solopos.com, BOYOLALI — Sejumlah awak mobil tangki mitra kerja Pertamina Patra Niaga Boyolali memperoleh penghargaan karena prestasi yang luar bisa dalam bertugas. Sebagai ujung tombak penyaluran bahan bakar minyak (BBM), para awak mobil tangki mitra kerja itu berkomitmen meningkatkan kinerja dengan target zero accident atau nihil kecelakaan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Penghargaan ini kami berikan untuk memotivasi para awak mobil tangki mitra kami agar lebih berprestasi lagi dan nihil kecelakaan,” ujar Site Supervisor Terminal BBM (TBBM) Boyolali, Rol Boy Bagus Abimanyu, seusai memberikan penghargaan kepada para AMT berprestasi di Kantor Pertamina Patra Niaga kompleks Depo Pertamian Teras, Boyolali, Jumat (29/12/2017).

Para awak mobil tangki mitra kerja yang menerima penghargaan terdiri atas sopir dan kernet. Setiap tiga bulan, kinerja mereka yang berjumlah 380 orang itu dievaluasi. Mereka yang kinerjanya bagus dan nihil kecelakaan berhak menerima penghargaan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ada dua parameter prestasi awak mobil tangki mitra kerja itu. Pertama, performa. Kedua, kinerja keselamatan,” jelasnya.

Gabungan antara performa dengan kinerja keselamatan ini menghasilkan penilaian kinerja awak mobil tangki itu. Mereka yang memperoleh skor tertinggi serta nihil kecelakaan berhak mendapat penghargaan.

“Performa ini meliputi empat hal, yakni kilometer [KM], kilo liter [KL], ritase, serta jumlah SPBU yang dijangkau,” jelasnya.

Abi menjelaskan para awak mobil tangki itu adalah ujung tombak penyaluran BBM ke SPBU di wilayah Soloraya, Salatiga, Grobogan, serta Pacitan yang mencapai 236 unit SPBU. Itulah sebabnya kemampuan mereka dalam bertugas terus ditingkatkan secara periodik.

Tak hanya itu, kesehatan para awak mobil tangki itu juga terus dikontrol setiap harinya. “Jika misalkan tensi darah para awak ini naik, ya diminta istirahat dulu. Setiap hari ada pemeriksaan kesehatan mereka sebelum bertugas,” jelasnya.

Untuk mengontrol setiap perjalanan truk tangki, lanjut Abi, Pertamina Patra Niaga juga telah melengkapi truk dengan sistem pengawasan. Sistem ini secara keseluruhan mampu mengontrol ke mana arah truk tangki, sudah sampai belum pengiriman, dan berapa liter BBM yang tersalurkan.

“Jadi, selain pengiriman safety, BBM yang kami kirim juga terkontrol,” jelasnya.

Sebagai anak perusahaan PT Pertamina Persero, Pertamina Patra Niaga setiap harinya menyalurkan BBM tak kurang 4,3 juta liter ke berbagai SPBU. Salah satu awak mobil tangki mitra kerja peraih penghargaan, Agus Eko Purwanto, 38, mengaku sangat bahagia dinobatkan sebagai awak berprestasi pada kesempatan itu.

Warga asli Wonogiri ini bekerja sebagai awal mobil tangki mitra kerja Pertamina Patra Niaga sejak sembilan tahun lalu dan merasa sangat nyaman bekerja di perusahaan mitra pelat merah itu. “Kinerjanya terukur jamnya, banyak tunjangannya, serta ada hari istirahat cukup setiap empat hari kerja,” jelas pria 38 tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya