Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar akan memaksimalkan keterlibatan sukarelawan dalam mengatur dan mengamankan car free day (CFD) di Jalan Adisucipto, Kecamatan Colomadu.
CFD tersebut secara resmi akan dibuka mulai Minggu (25/9/2022). Bupati Karanganyar Juliyatmono diagendakan akan membuka CFD perdana tersebut.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Menurut Kabid Lalu Lintas Dishub Karanganyar, Bambang Prasetyo, konstribusi sukarelawan sangat penting untuk ikut mengamankan dan mengatur lalu lintas selama berlangsungnya CFD Colomadu. Itu tidak lain karena keterbatasan personil yang dimiliki Dishub Karanganyar.
“Personel kita sangat terbatas. Sebagian besar personel sudah kita kerahkan untuk pengamanan CFD Karanganyar kota,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Senin (19/9/2022).
Meski demikian, dia mengatakan Dishub Karanganyar siap membantu pelaksanaan CFD tersebut. Tentunya disesuaikan dengan kemampuan yang ada. Namun pihaknya tetap berharap kontribusi sukarelawan dalam mendukung terselenggaranya CFD tersebut.
Baca Juga: Bupati Nilai Izin Penutupan Jl. Adisucipto untuk CFD Colomadu Cukup Darinya
Pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kecamatan Colomadu selaku penyelenggara CFD Colomadu. Dari hasil koordinasi, CFD Jl Adisucipto Colomadu berlangsung mulai 25 September ini.
CFD Colomadu akan dimulai dari mulai simpang empat Colomadu hingga persimpangan depan Hotel Alana. Jl Adisucipto sepanjang kawasan itu akan ditutup mulai pukul 08.00 WIB-09.00 WIB. Dishub meminta pemerintah kecamatan Colomadu mengoordinasi personel serta pemasangan barikade.
Penyiagaan personel dibutuhkan untuk mengatur lalu lintas di simpang yang dibuka. Berdasarkan pemetaan, persimpangan dibuka yakni depan lapangan Blulukan, simpang IHS, barat RM Tamansari, depan lapangan Paulan dan depan Koramil Colomadu.
“Ada 40 gang di sisi utara dan selatan Jl Adisucipto yang ruasnya dipakai CFD,” katanya.
Baca Juga: Fix! Car Free Day Colomadu Karanganyar akan Dimulai 25 September 2022
Camat Colomadu, Sriyono Budi Santoso, mengatakan kebutuhan personil pengamanan CFD sedang dihitung. Pada pekan ini, pihaknya mematangkan koordinasi tersebut. “Mungkin kita libatkan relawan dan komunitas,” katanya.
Saat ini, dia mengatakan ada 1.300 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang siap berjualan di sepanjang Jl. Adisucipto dalam CFD Colomadu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
