Solopos.com, CIAMIS–Persis Solo Vs PSGC Ciamis, Selasa (16/9/2014) berakhir imbang 1-1. Pertandingan yang berahir Selasa petang itu berakhir ricuh.
Ribuan suporter Pasoepati pendukung Persis Solo tertahan di dalam Stadion Galuh, Ciamis, lokasi pertandingan. Mereka dikumpulkan di tengah lapangan oleh petugas keamanan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebelumnya, begitu pertandingan berakhir ribuan suporter Pasoepati yang menempati tribun timur akan keluar stadion. Suporter Pasoepati kemudian mendapat lemparan dari suporter tuan rumah.
Tak hanya suporter yang tertahan, pemain dan oficial Persis Solo juga. Hingga berita ini diturunkan pukul 20.50 WIB, baik suporter Pasoepati maupun sebagian pemain masih tertahan.
Reporter Solopos.com yang mengikuti rombongan Persis Solo berhasil keluar setelah sebelumnya bergabung bersama pemain Persis Solo diangkut menggunakan mobil Elf ke luar stadion.
“Belum semua pemain terangkut, sebagian masih di dalam stadion. Ini saya dan beberapa pemain Persis berhasil keluar menggunakan Elf yang dikawal polisi,” kata Imam Yudha, reporter Solopos.com yang berada bersama rombongan Persis Solo.
Imam mengatakan baik pemain maupun suporter akan diangkut secara bertahap. “Ini karena berdasarkan informasi yang diterima, suporter PSGC ada yang berjaga di luar stadion. Hingga kini polisi masih meminta suporter tuan rumah meninggalkan stadion.”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
