SOLOPOS.COM - Paseopati memberikan koreografi serta menyanyikan lagu untuk ulang tahun ke-269 Kota Solo saat pertandingan Persis Solo melawan Persiku Kudus pada pertandingan ujicoba di Stadion Manahan, Solo, Kamis (20/2/2014). Pertandingan berakhir dengan kemenangan Persis 2-1. (Ardiansyah Indra Kumala/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO–Persis Solo kembali menuai hasil manis saat menjamu tamu keenamnya, Persiku Kudus, di Stadion Manahan, Kamis (20/2/2014) malam.

Dengan penampilan gemilang, Ferry Anto dkk. membungkam Macan Muria, julukan Persiku, dengan skor 2-1. Dua gol milik Laskar Sambernyawa diceploskan dengan apik oleh Ferry Anto di menit ke-18 dan ke-61.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara, Persiku hanya mampu membalas satu gol lewat tendangan striker anyar mereka, Sigit, di menit ke-82. “Saya salut dengan perjuangan anak-anak hari ini. Lini belakang sudah bagus, tengah fight-nya juga bagus, banyak progress,” ulas Pelatih Kepala Persis Solo, Widyantoro, saat ditemui wartawan seusai diarak keliling lapangan bersama para penggawa Laskar Sambernyawa.

Meski mengaku puas dengan penampilan anak-anak didiknya malam itu, Wiwid, sapaan akrab Widyantoro, merasa masih perlu melakukan banyak perbaikan. Menurut dia, eksekusi serangan Ferry Anto dkk. masih kurang baik. Mereka terkesan tergesa-gesa melesakkan tembakan ke arah gawang
lawan saat berhasil mengambil alih bola.

“Selama ini, saya lebih banyak fokus ke lini belakang, kurang perhatikan finishing. Semestinya, tadi bisa bikin banyak gol jika finishing-nya baik,” jelas pelatih asal Magelang itu.

Berkat hasil impresif itu, Wiwid bahkan memberi sinyal positif bagi dua pemain yang baru merapat ke Persis, Agung Prasetyo dan Fandy Edy. Menurutnya, kedua pemain itu telah menunjukkan performa sesuai yang dia harapkan.

“Fandy bagus, dia center bek tapi saat saya geser ke kiri ternyata juga bisa jalan. Agung juga bagus. Kalau saya, keduanya masuk lah,” beber dia.

Persis nyaris merengkuh kemenangan dengan dua gol tanpa balas, kalau saja tidak terjadi kesalahan koordinasi di lini belakang. Saat itu, kiper anyar Laskar Sambernyawa, Agung Prasetyo, melakukan blunder saat meninggalkan gawang demi menyundul tendangan lawan. Apesnya, sontekan Agung diterima dengan baik oleh pemain Persiku sehingga menghasilkan gol balasan bagi mereka.

“Gol itu tadi kurang koordinasi lini belakang saja. Kan tadi susunan pemain juga saya rombak di babak kedua,” tegas dia.

Selain berhasil meramu sederet bahan evaluasi, Wiwid juga sukses menjajal pola permainan anak-anak didiknya untuk menghadapi pertandingan di malam hari. “Ini [laga malam hari] berpengaruh, tapi anak-anak bisa tetap tampil dengan baik,” lanjut dia.

Sementara itu, pelatih Persiku, Agus Riyanto, juga mengaku cukup puas dengan hasil yang ditorehkan anak-anak didiknya malam itu. Meski baru dapat mengimbangi permainan Persis di babak kedua, dia menilai Marwansyah dkk. telah menampilkan perjuangan keras.

“Saya berterimakasih kepada Persis atas undangan ini. Di sini, saya bisa menguji mental bertandingan dan teknik permainan anak-anak,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya