Solopos.com, MADIUN – Persis Solo bakal menjamu Madura FC pada lanjutan Liga 2 Indonesia musim 2019 di Stadion Wilis, Kota Madiun, Rabu (18/9/2019) sore WIB. Persis menjadikan laga itu laga hidup-mati mereka untuk terus memupuk asa lolos ke babak delapan besar.
Menariknya, Laskar Sambernyawa akan kembali bereuni dengan mantan pelatih kepala mereka, Agus Yuwono. Pelatih yang akrab disapa AY tersebut kini dipercaya sebagai arsitek Madura FC. Pertemuan keduanya dipastikan bakal memberikan dampak emosional, khususnya bagi para pemain Persis Solo. Bagaimanapun, mayoritas skuat inti Persis dibentuk saat AY masih berada di kubu Persis.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Meraih kemenangan jelas menjadi target Ugik Sugiyanto dkk. Namun, mereka patut waspada karena terdapat dua pemain kunci yang absen di laga tersebut. Secara umum, pelatih Persis Solo Choirul Huda menilai Madura FC memiliki kelebihan pada pemain-pemain sayap yang agresif. Pada beberapa pertandingan terakhir, Madura FC selalu menunjukkan permainan ofensif.
“Kami akan mengandalkan serangan balik karena mereka memiliki lubang di belakang, khususnya di momen transisi. Habis nyerang, mereka agak lambat kembali. Itu bisa dimanfaatkan anak-anak,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Selasa (17/9/2019).
Lebih lanjut, Choirul sudah berkomunikasi bahkan sempat bertemu dengan AY pada Minggu (16/9/2019). Menurutnya, hubungan para pemain Persis dengan AY masih bagus. Selain itu, banyak pemain kedua tim yang saling mengenal.
“Para pemain ini sangat dekat. Tapi kami sepakat untuk profesional dulu dan gokus ke pertandingan. Bagi Persis ini laga hidup-mati. Kami ada di persimpangan, mau naik atau tambah turun [klasemen Liga 2]. Meskipun lawan adalah mantan atau teman, mudah-mudahan hasilnya bagus. Setelah itu malamnya kami bisa makan-makan bersama,” papar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
