SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo menjalani latihan, (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Persis Solo menyusun program khusus untuk latihan mandiri pemain selama Bulan Ramadan. Ada sedikit perbedaan pendekatan dari bulan-bulan puasa sebelumnya menyusul pandemi Covid-19 yang masih menggejala. Tim pelatih mewanti-wanti pemain tak memforsir diri dengan menyarankan latihan dalam intensitas sedang.

Pelatih fisik Persis, Budi Kurnia, menilai ada salah kaprah yang terjadi di sebagian masyarakat ihwal kiat berolahraga untuk mencegah Covid-19. Menurut Budi, latihan atau olahraga dengan intensitas tinggi justru memperbesar peluang terpapar wabah corona. Hal ini karena kondisi fisik yang drop akan memudahkan infeksi virus.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Stasiun Purwosari Solo Kini Hanya Layani Perjalanan KA Prameks & Angkutan Barang

“Apalagi sekarang bulan puasa sehingga tubuh mudah lelah karena kurang cairan. Saya sudah meminta pemain mengurangi porsi latihan untuk menjaga imun tubuh,” ujar Budi saat dihubungi Solopos.com, Jumat (24/4/2020).

Budi menginstruksikan porsi latihan mandiri dua kali sehari dikurangi menjadi sekali sehari selama Bulan Ramadan. Pelatih asal Garut ini menyebut latihan sore hari atau menjelang berbuka lebih pas agar fisik tidak terkuras. Menurut Budi, metode latihan dapat di-mix sesuai kebutuhan pemain.

1.002 Pasien Covid-19 Indonesia Sembuh, 6.520 Masih di Rumah Sakit

Namun dirinya mewajibkan latihan aerobic berupa jogging harus ada dalam sesi latihan pemain. Budi mengatakan berjalan kaki selama minimal 30 menit dapat menjaga kekuatan jantung, salah satu modal utama pesepakbola.

“Latihan tetap harus mengutamakan prinsip jaga jarak, hindari keramaian dan hindari sentuhan,” ujar mantan pelatih fisik PSMS Medan itu.

Tambah Suplemen

Untuk menjaga stamina selama pandemi dan bulan puasa, Budi menyarankan para pemain menambah suplemen ramuan herbal. Budi menyebut bahan alami seperti empon-empon dapat meningkatkan imunitas tubuh. “Perbanyak minum jahe dan lemon saat sahur dan berbuka. Jangan lupa jaga asupan cairan dengan air putih sesudah latihan.”

Dua Anak Solo Terpapar Corona, Umur 2 dan 6 Tahun

Sejumlah pemain Persis Solo mengaku bakal melakukan penyesuaian latihan selama Ramadan. Gelandang Persis, M. Shulton, berencana hanya fokus berlatih menjelang buka puasa. “Biasanya pagi dan sore, sekarang diganti sore saja. Latihan ball feeling menjadi menu wajib untuk saya agar tidak kehilangan sentuhan bola,” ujar pemain asal Malang itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya