Persis Solo Jajaki Pindah Kandang, Stadion Sriwedari dan Pandan Arang Boyolali Jadi Opsi

Solopos.com, SOLO — Investor anyar Persis Solo langsung melakukan pergerakan taktis untuk menjaga peluang tim lolos ke babak delapan besar Liga 2 2019.

Saat ini pengelola baru tengah menjajaki pemindahan homebase tim dari Stadion Wilis, Madiun, menuju Stadion Sriwedari, Solo atau Stadion Pandan Arang Boyolali, di sisa dua laga kandang fase grup Wilayah Timur Liga 2 2019. Hal itu setelah asa Laskar Sambernyawa untuk memakai Stadion Manahan, Solo, musim ini belum dapat terealisasi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wacana pemindahan homebase tak lepas dari upaya mendekatkan Jodi Kustiawan dkk. pada suporter yang menjadi salah satu elemen vital dalam perjuangan tim. Manajer Persis Solo, Langgeng Jatmiko, mengonfirmasi adanya kemungkinan tim angkat kaki dari Madiun sebelum laga fase grup usai. Menurut Langgeng, Stadion Sriwedari dan Stadion Pandan Arang mulai dijajaki untuk menjadi markas sementara tim saat menjamu Persatu Tuban (23 September 2019) dan PSBS Biak (8 Oktober 2019).

“Dua laga kandang ini bisa menjadi laga krusial yang menentukan langkah tim ke babak selanjutnya. Tentu kami berharap dukungan maksimal dari suporter,” ujar Langgeng saat dihubungi Solopos.com, Rabu (18/9/2019).

Bukan kali pertama Persis membidik Sriwedari dan Pandan Arang sebagai markas sementara. Saat masih dibesut Jafri Sastra musim lalu, kedua stadion tersebut sempat menjadi opsi awal sebelum akhirnya tim memutuskan pindah ke Madiun.

Langgeng mengatakan respons pihak Boyolali sejauh ini positif terhadap wacana kepindahan Persis ke Pandan Arang. “Sudah ada kontak dengan manajemen Persebi Boyolali, mereka menyambut baik. Untuk pengelola Sriwedari, kami belum mengontak secara langsung,” tutur Langgeng.

Pihaknya tak menampik upaya pemindahan homebase adalah amanat Vijaya Fitriyasa selaku bos anyar Laskar Sambernyawa. Manajemen pun siap menggelontor sejumlah dana untuk pembenahan fasilitas stadion yang nantinya menjadi homebase baru Persis.

Selain rumput lapangan, beberapa fasilitas yang perlu dibenahi atau ditambah di kedua stadion tersebut adalag pagar pembatas dan ruang ganti pemain. “Kalau pengelola mengizinkan, penambahan fasilitas itu bisa dikoordinasikan,” ujar Langgeng.

Manajer Persebi Boyolali, Kukuh Hadiatmo, membenarkan telah dikontak pihak Persis terkait rencana homebase Persis di Stadion Pandan Arang. Lelaki yang akrab disapa Tatang ini mengakui terbuka dengan rencana tersebut.

Disinggung potensi jadwal yang bertabrakan karena Persebi masih bertarung di Liga 3 Jawa Tengah, Tatang menilai hal itu dapat diatur kemudian hari. “Prinsipnya kami tidak masalah. Infonya pekan ini manajemen Persis mau ke Boyolali untuk mengecek langsung kondisi stadion,” ujar Tatang.