Solopos.com, SOLO – Pemutusan kontrak kapten Persis Solo, Bruno Casimir, ternyata tak hanya membuat suporter terkejut. Tim pelatih Persis Solo pun dibuat kaget dengan kebijakan manajemen.
Asisten Pelatih Persis Solo, Choirul Huda, mengaku masih tak percaya sang kapten kini tak lagi membela Laskar Sambernyawa. “Saya baru tahu kabarnya kemarin [Minggu, 26/4/2020]. Saya baca-baca berita dari media Solo hari ini [Senin, 27/4/2020] ternyata benar [Bruno diputus kontrak],” ujar Choirul saat dihubungi Solopos.com, Senin.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di mata Cak Irul, sapaan akrabnya, Bruno adalah pemain berpengalaman yang menjadi panutan para pemain muda Persis. Kepemimpinannya di lapangan membuat pelatih kepala, Salahudin, mempercayakan ban kapten pada Bruno di masa pramusim.
Cerita Perawat RSUD Solo yang Diusir dari Indekos: Kami Kecewa & Sakit Hati
Hal itu membuat Bruno menjadi pilihan utama di posisi stoper di saat posisi lain kerap dilakukan rotasi. “Dia mampu memberikan ketenangan di lini belakang,” ujar Cak Irul.
Pelatih asal Malang ini tak menampik kepergian Bruno bakal mengurangi kekuatan Persis. Kini praktis tinggal tiga pemain yang dapat diandalkan di jantung pertahanan yakni Alaik Sobrina, Joko Susilo dan Susanto.
Marko Kabiay sejatinya dapat digeser sebagai bek tengah, tapi posisi aslinya ialah bek kanan. Adapun stoper muda, Golfried, belum teruji. “Kehilangan satu pemain menjadi sesuatu di tengah persaingan ketat. Namun semoga nanti ada solusinya,” kata dia.
Geger Video Begal di Dekat Balai Kota Solo, Korbannya Ibu-ibu
Cak Irul berharap masalah Bruno dengan manajemen dapat diselesaikan dengan kekeluargaan. Sang pelatih masih menyimpan asa agar Bruno dapat bertahan lebih lama di Laskar Sambernyawa.
“Namun apabila keputusannya sudah final, semoga itu yang terbaik. Bruno masuk ke Persis dengan baik-baik. Apabila harus keluar dari tim, semoga keluarnya juga dengan baik-baik. Hubungan harus tetap dijaga,” ujarnya.
Visi Tak Sama
Sebelumnya, Persis mendepak Bruno Casimir pada Kamis (23/4/2020). Namun manajemen baru secara resmi menyampaikan hal tersebut pada hari Minggu (26/4/2020) melalui Manajer, Hari Purnomo.
Wali Kota Solo Bakal Laporkan Ibu Kos yang Usir 3 Perawat ke Polisi
Dikonfirmasi Solopos.com, Hari mengakui Bruno kini tak lagi berseragam Persis. Sang manajer mengklaim Bruno sudah tidak memiliki visi yang sama dengan Laskar Sambernyawa.
“Kami merekrut pemain yang dapat bekerjasama dalam tim, termasuk dengan manajemen. CEO Persis, Azmy Al Qamar, sudah mempertimbangkan matang pemutusan kontrak tersebut,” ujar Hari Purnomo, Minggu. Chrisna Chanis Cara
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
