PERSIS LPIS Vs PERSEWON WONDAWA : Pelampiasan Persis

Pemain Persis Solo berlatih di Stadion Manahan, Solo, Selasa (14/5/2013). Persis Solo akan menjamu Persiwon Wondama dalam laga lanjutan Divisi Utama LPIS, hari ini, Rabu (15/5/2013). JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto

SOLO –Persis Solo bertekad mencari pelampiasan setelah menelan kekalahan menyakitkan 2-3 dari Persenga Nganjuk di lanjutan Grup 2 DU LPIS pekan kemarin. Melalui persiapan yang matang dan dukungan luar biasa dari Pasoepati, Laskar Sambernyawa siap menjadikan Persewon Wondama sebagai mangsa empuk di Stadion Manahan, Rabu (15/5/2013) sore.

Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang

Kondisi Persis dengan Persewon bak langit dan bumi. Laskar Sambenyawa saat ini dalam kondisi stabil lantaran seluruh pemain baru saja menandatangani kontrak di hadapan manajemen. Sekalipun gaji bulanan sedikit tersendat, suasana tim di Persis tetap harmonis. Arsitek Persis, Widyantoro, memiliki banyak pilihan untuk menurunkan pemain jempolan. Hal itu termasuk Nnana Onana (bek tengah) dan Diva Tarkas (gelandang tengah) yang sudah bergabung dalam beberapa hari terakhir.

Sebaliknya, Persewon dirundung banyak masalah nonteknis sebelum kickoff. Motivasi anak-anak Papua yang ber-homebase di Boyolali ini sedang menurun karena tak menerima gaji dua bulan dari manajemen. Di sisi lain, anak asuh Didik Listyantoro mengoleksi catatan buruk, yakni sudah menelan tiga kali kekalahan, sekali seri dan sekali menang. Masalah tak berhenti di sana, tiga pemain kunci Persewon tak bisa diturunkan karena menjalani akumulasi kartu kuning, yakni Cleman Rumfabe (bek tengah), Almindo Jimao (bek kiri) dan Robert Nikson M (bek). Di samping itu, anak-anak Wondama tak melakukan latihan rutin dalam satu pekan terakhir.

Kondisi Persewon yang sedang karut-marut seperti itu sangat menguntungkan tim tuan rumah. Laskar Sambernyawa harus dapat memanfaatkan peluang emas untuk menambah koleksi poin. Persis menghadapi laga ini dengan catatan mentereng. Bermain empat kali, Persis telah meraih tiga kemenangan dan sekali kekalahan. Satu-satunya kekalahan yang diderita Persis, yakni saat bertandang melawan Persenga Nganjuk.

Merasa dalam kondisi bugar, skuat Persis mengaku sudah melupakan kekalahan di Nganjuk. Kali ini, Persis harus meladeni permainan cepat Persewon Wondama. Melawan tim yang memiliki bakat alam dan tenaga kuda, Widyantoro mengaku sudah menyiapkan formula khusus untuk meredam serangan balik lawan.

“Gaya permainan Persewon tak jauh berbeda dengan karakter Papua, yakni mengandalkan kecepatan, fisik dan dipadu skill mumpuni. Dengan persiapan dan istirahat yang cukup, kami siap mengantisipasi pergerakan pemain lawan. Motivasi anak-anak sedang bagus. Mereka harus bisa bermain dengan hati, yakni bola-bola pendek terukur,” kata Wiwid, saat ditemui wartawan di Stadion Manahan, Selasa (14/5) pagi.

Pada kesempatan yang sama, pelatih Persewon, Didik Listyantoro, mengakui kondisi timnya dengan tim tuan rumah cukup timpang, baik secara teknis dan nonteknis. Tapi, dirinya meyakini anak asuhnya tetap bisa mengimbangi permainan tuan rumah untuk mencuri angka. Di laga ini, Didik akan menggunakan pola 4-2-3-1.

“Kami akan fokus bermain di belakang dan mengandalkan serangan balik yang cepat. Kami tahu, tim Solo adalah tim bagus dengan materi pemain yang bagus pula. Mereka sedang onfire. Di sini, kami tetap ingin membawa poin saat pulang ke Boyolali,” kata pelatih asli Sragen itu.

Prakiraan Susunan Pemain
Persis LPIS (4-4-2)
I Komang Putra (Gk); Hendri, Liswatno, Nnana Onana, Dwi Joko; Tinton Suharto, Bayu Andra, Diva Tarkas, Sidiq Kuncoro; Ferry Anto, Tri Handoko

Persewon Wondama (4-2-3-1)
Deni Wahyu (Gk); Aris Fandi, Marko, Sulistiyanto, Yerimeas Rosindo; Bahroni Fadli, Rafael Sanda; Ruben Fakdawer, Oktovianus Hara, Fredy Jimau; Wenan Kurwa