Persis LPIS Uji Coba Lawan Persebi, Sabtu nanti

Pemain Persis Solo versi Liga Prima Indonesia Sportindo (kanan) saat menghadapi klum internal Solo, AT Farmasi, dalam laga uji coba di Stadion Manahan, 18 Februari. Persis LPIS akan kembali menjalani laga uji coba kontra Persebi Boyolali di tempat yang sama, Sabtu (23/2/2013). dokJIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu

SOLO – Persis Solo versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) akan kembali menggelar laga uji coba. Kali ini lawan yang akan dihadapi skuat besutan Widyantoro adalah tim Persebi Boyolali di Stadion Manahan, Sabtu (23/2/2013) sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Uji coba kembali dilakukan Persis LPIS guna mencari kerangka tim inti. Maklum, hingga kini Wiwid, sapaan Widyantoro, masih dipusingkan kerangka tim inti lantaran kurangnya stok pemain berpengalaman.

Beberapa pemain incaran Widyantoro dipastikan sudah terikat kontrak dengan tim lain.

Selain mengukur kekuatan tim, jajaran pelatih ingin mengetahui perkembangan stamina yang dimiliki Tri Handoko dkk. Kekuatan fisik dinilai menjadi hal penting yang harus dipenuhi sebelum mengarungi kompetisi Divisi Utama LPIS.

“Besok [Sabtu], tim akan uji coba melawan Persebi. Di sana, saya akan melihat fisik seluruh pemain. Mereka harus memiliki kecepatan dan ketahanan stamina yang bagus di sepanjang laga,” kata pelatih fisik Persis, Bambang Wijanarko, saat ditemui wartawan di KONI Solo, Kamis (21/2).

Bambang mengatakan Persis berpeluang menurunkan kekuatan terbaiknya. Beberapa pemain yang mengalami cedera satu pekan kemarin dikabarkan mulai membaik dan berminat bergabung melawan Persebi.

“Striker Ferry Anto sudah bisa diturunkan. Lalu, Haryadi dan Tinton juga siap tampil kendati belum 100 persen fit,” katanya,

Tri Handoko dkk baru saja menggilas perlawanan tim internal Persis, AT Farmasi dengan skor 8-0 di Stadion Manahan, pekan kemarin. Di laga itu, kegesitan kedua sayap Persis, yakni Andrid Wibowo dan Tintin S sukses memporak-porandakan barisan pertahanan AT Farmasi.

Meski menang besar, pelatih Persis yang biasa disapa Wiwid mengaku belum puas. Dirinya masih perlu memperkuat barisan belakang, termasuk wing back kanan dan kiri. Keberadaan wing back akan berguna dalam membantu penyerangan sekaligus saat bertahan.