SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO – Persis Solo PT LI pantang ciut nyali saat menjalani debutnya di Divisi Utama Liga Indonesia dengan bertandang ke markas PS Mojokerto Putra (MP). Meski menghadapi tim yang bermaterikan para pemain berpengalaman, seperti Bejo Sugiantoro Dkk., Laskar Sambernyawa, julukan Persis, tetap mematok target mencuri poin di Mojokerto, Minggu (10/2/2013).

Skuat besutan Agung Setyabudi menjalani latihan terakhir sebelum berangkat ke Mojokerto di Lapangan Kartopuran, Jumat (8/2/2013) sore. Di sesi latihan itu, Agung yang dibantu asisten pelatih, Pipit F Yulianto dan pelatih kiper, Didik, kedatangan empat tenaga baru, yakni mantan kapten tim Madiun, Windu dan trio asing asal Mali, Salia Sanou, Amadou Gakou dan Yeo Nabontena.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sayangnya, trio asing tersebut terkendala bahasa. Ketiganya tak dapat berbahasa Inggris ataupun bahasa Indonesia dengan baik dan benar.

Hal ini menyulitkan Agung Setyabudi dalam memberikan arahan. Agung hanya menggunakan bahasa tubuh saat memberi instruksi kepada para pemain Mali itu. Agung juga mengaku belum mengetahui posisi masing-masing pemain asing.

“Besok [hari ini], kami berangkat ke Mojokerto dengan 18 pemain. Saya tidak tahu tentang kekuatan Mojokerto, tapi yang jelas kami ingin mencuri poin di sana. Kami akan menerapkan permainan bola-bola pendek. Untuk pemain asing, saya akui terkendala bahasa. Mereka hanya menguasai bahasa Prancis. Saya pun juga belum memikirkan mencari penerjemah atau tidak dalam waktu dekat?” kata Agung saat ditemui wartawan, termasuk Solopos.com, di Lapangan Kartopuran, Jumat sore.

Setelah menjalani latihan rutin, Agung sudah menyiapkan gambaran tim inti. Di posisi kiper, Agung memiliki dua opsi, yakni Bagus Jiwo atau Dian Rompi. Di lini belakang, ada Edi Siregar, Suparno, Yogas, Joko Rus. Di lini tengah ada Bayu, Windu, Akbar dan Joni. Di posisi depan diserahkan Zuhri dan Yanuar. Sementara, tiga pemain asing masih perlu dipantau lebih lanjut oleh Agung sebelum diturunkan di Mojokerto.

Dengan komposisi seperti itu, anak asuh Agung siap menghadapi tim besutan Jamal Yastro yang dihuni pemain berpengalaman, seperti Bejo Sugiantoro, Uston Nawawi dan Supaham.

“Kekuatan di Divisi Utama (DU) itu saya pikir masih sama. Makanya, saya tetap mematok target dapat mencuri poin. Target itu cukup realistis,” kata Agung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya