Persijap Jepara Imbangi Perseru Badak Lampung FC 3-3

Semarangpos.com, JEPARA — Tim Persijap Jepara bermain imbang melawan tim Liga 1 Perseru Badak Lampung FC dengan skor akhir 3-3 pada pertandingan sepak bola persahabatan yang digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (30/3/2019).

Pada laga persahabatan tersebut kedua kesebelasan saling jual beli serangan, namun tak juga ada peluang tercipta. Tim Badak Lampung yang lebih banyak menekan hingga jantung pertahanan Persijap, belum juga mampu menjebol gawang lawan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Memasuki menit ke-35, barulah kesebelasan tuan rumah mencetak gol lewat kaki Gatot Wahyudi. Ia  memanfaatkan kesalahan pemain belakang Perseru Badak Lampung FC dan dengan dua kali gocekan Gatot Wahyudi memperdayai kiper dan stoper lawan.

Tertinggal 0-1, tim Liga 1 asal Lampung itu gencar melakukan serangan. Tetapi, tuan rumah justru menambah gol lewat kaki Gatot Wahyudi pada menit ke-40 dengan memanfaatkan umpan terobosan dari Pian Sofyan, skor 2-0 untuk keunggulan tuan rumah berakhir hingga turun minum.

Seusai turun minum tim tamu mulai menekan. Alhasil, pada menit ke-64, gocekan Fernandinho memperlihatkan aksi individunya berhasil melewati beberapa pemain Persijap dan skor berubah menjadi 1-2.

Pada menit ke-75, Fernandinho kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan yang tidak bisa ditangkap dengan baik oleh kiper Persijap Ray Redondo. Tim tuan rumah akhirnya bangkit dan balik menekan pertahanan tim tamu.

Kerja keras tim tuan rumah, akhirnya membuahkan hasil lewat kaki Ari Yuda dan pada menit ke-80, sehingga tuan rumah unggul 3-2. Keunggulan Persijap tidak bertahan lama karena pada menit ke-89, tim tamu sebagai klub kasta tertinggi di Indonesia berhasil menyamakan kedudukan lewat kaki Hardianto, skor 3-3.

Skor imbang bertahan hingga wasit Teguh asal Jepara meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Pelatih Persijap Fabio Oliviera mengakui lebih melihat kerja sama tim serta menambah jam terbang anak asuhnya.

“Sejak awal, kami tidak memikirkan skor karena memfokuskan perkembangan latihan dan kerja sama tim,” ujarnya.

Ia mengakui babak pertama Persijap Jepara memang unggul, yang pasti dengan baru berlatih kami sudah mendapatkan hasil itu dari tim liga 1 yang sudah berlatih selama sebulan, dan bagaimana dengan pemain muda dapat lebih berkembang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya