SOLOPOS.COM - Pemain Persija Jakarta melakukan latihan di stadion Manahan, Kamis (3/11). Persija akan menghadapi Persib di stadion Manahan dalam Torabika Soccer Champhionship 2016 pada Sabtu (5/11) malam. (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

Persija Jakarta masih belum bisa menggunakan Stadion Gelora Utama Bung Karno.

Solopos.com, SOLO — Persija Jakarta dituntut untuk mencari markas dari sekarang menyongsong bergulirnya kompetisi sepak bola resmi Indonesia yang kemungkinan kembali diadakan, tahun depan. Setidaknya hampir dua musim Indonesia tak ada kompetisi setelah pembekuan PSSI selaku federasi sepak bola tertinggi Tanah Air.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Maklum, tim asal ibu kota ini belum bisa menggunakan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta lantaran direnovasi besar-besaran untuk keperluan ajang Asian Games 2018 mendatang. Di samping itu, Persija sempat mendapat hukuman berat setelah terjadi kericuhan suporter ketika melakoni ajang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Aksi berujung anarkis ini membikin tim fans fanatik mereka, The Jakmania, tak boleh menghadiri pertandingan tim.

Ekspedisi Mudik 2024

Selama tak punya kandang, tim berjuluk Macan Kemayoran ini memilih menggunakan Stadion Manahan, Solo. Venue ini juga kembali masuk radar untuk home base Persija di kompetisi resmi musim depan. Faktor kedekatan dan kenyamanan membuat Persija mempertimbangkan untuk menetap di Solo.

“GBK jelas belum bisa digunakan untuk musim depan. Bisa jadi kami akan di sini ketika kompetisi bergulir musim depan. Sewa tempat untuk mes pemain dan berlatih serta main di Stadion Manahan,” papar Ketua Panpel Persija, Bobby Kusumohadi, kepada wartawan, Minggu (27/11/2016).

Sejak GBK dibongkar, skuat besutan Muhammad Zein Al Hadad ini ngungsi ke sejumlah tempat. Akan tetapi, paling sering Maman Abdul Rahman dkk. singgah di Solo. Mereka sempat ke Madura dan Malang. Itu pun hanya menjalani satu kali pertandingan kandang.

Namun demikian, mereka hanya datang ke Solo jelang pertandingan. Sedangkan latihan rutin tetap digelar di Jakarta. Tak pelak Solo digadang-gadang menjadi markas tetap Persija di musim depan. Salah satunya adalah karena hubungan baik yang terjalin antara insan sepak bola Jakarta dengan Solo.

“Meskipun begitu, ini masih harus kami kaji lebih lanjut. Kami butuh mendiskusikannya lebih jauh dengan manajemen,” jelas Bobby.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya