SOLOPOS.COM - Para pemain Persiba Bantul berlatih di Lapangan Wirokerten, Bantul, Senin (29/5/2017). (JIBI/Harian Jogja/Jumali)

Pelatih Persiba Bantul Purwanto Suwondo masih menyimpan strategi dan skema saat menghadapi Persipon Pontianak

 
Harianjogja.com, BANTUL –Pelatih Persiba Bantul Purwanto Suwondo masih menyimpan strategi dan skema saat menghadapi Persipon Pontianak pada pekan keenam Grup 4 Liga 2 2017, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (9/7/2017) mendatang.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Meski demikian, eks pelatih PSBI Blitar ini akan mengoptimalkan 19 pemain untuk merealisasikan poin penuh di kandang. Sebab, tambahan tiga poin menjadi harga mati bagi Persiba untuk menjaga kans lepas dari degradasi ke Liga Nusantara musim depan.

Hingga pekan kelima, Persiba masih paceklik kemenangan. Alhasil, tim berjuluk Laskar Sultan Agung ini pun harus menempati posisi juru kunci klasemen Grup 4 dengan dua poin dari dua hasil seri. Sedangkan Persipon berada satu tingkat di atas Persiba, yakni peringkat ketujuh dengan poin yang sama.

“Karena kami punya pemain yang multifungsi dan bisa dioptimalkan jadi saya tidak terlalu khawatir mengenai skema dan strategi yang akan kami pakai saat melawan Persipon,” ujar Purwanto, Rabu (6/7/2017).

Eks penyerang Persija Jakarta dan Timnas U-23 ini bisa saja menggunakan pola 4-4-2, 4-2-3-1 dan 4-3-3 saat menjamu Persipon pada pekan keenam nantinya. Sebab, hengkangnya empat pemain jelang laga melawan Persipon tidak banyak berpengaruh terhadap skema permainan Persiba.

Pada posisi penjaga gawang, Persiba masih memiliki dua kiper, salah satunya kiper utama Putut Jati. Sedangkan di posisi bek tengah, Purwanto masih memiliki empat pemain, yakni Slamet Widodo, Reja Putra Jaya, Panji Susanto dan David Armando.

“David Armando juga bisa digeser menjadi full back kanan. Pada posisi gelandang masih ada Jeni, Wahudi dan Gesang. Bustomi dari sayap bisa digeser ke penyerang. Jadi tidak ada masalah,” imbuh Purwanto.

Meski enggan menggungkapkan strategi dan pola yang akan dipakai, Purwanto mengakui bahwa dirinya tidak akan banyak mengubah posisi empat pemain belakang. Kemungkinan besar, Purwanto akan mengoptimalkan skema 4-2-3-1 yang akan bertransformasi menjadi 4-3-3 karena Persiba akan tampil menekan sejak babak pertama demi merealisasikan kemenangan.

“Nanti pola fleksibel. Lihat di lapangan. Untuk saat ini saya belum bisa sampaikan, lihat nanti di lapangan. Namun saya tidak khawatir, karena pemain kami semuanya siap,” papar Purwanto.

Meski secara teknis tidak ada persoalan yang dihadapi oleh Slamet Widodo dan kawan-kawan, Purwanto mengaku masih dihadapkan pada kendala minimnya jam terbang para pemain. Akibatnya, kreativitas dan pola serangan Persiba saat berhadapan dengan tim selevel saat berada di kotak enam belas selalu tidak optimal.

“Oleh karena itu, kami akan tambah motivasi para pemain. Karena sejatinya, yang jadi persoalan adalah mereka kurang jam terbang. Sekilas penyelesaian akhir, saat ini ada peningkatan, semoga saja semua bisa diaplikasikan pada laga melawan Persipon nantinya,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya