SOLOPOS.COM - Ilustrasi new normal. (Freepik)

Solopos.com, KARANGANYAR – Sebanyak 234 personel polisi Polres Karanganyar akan diterjunkan saat penerapan era kenormalan baru alias new normal di Karanganyar. Ratusan personel tersebut bertugas mendisplinkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan Covid-19 saat beraktivitas.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Karanganyar, AKBP Leganek Mawardi, ketika dihubungi Solopos.com, Kamis (28/5/2020). Dia menjelaskan tugas personel yang diterjunkan adalah mengedukasi, sosialisasi, dan mengawasi masyarakat ketika era kenormalan baru diterapkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Personel yang masuk di gugus tugas [antisipasi Covid-19] juga akan dilibatkan dalam pengawalan. Jika nanti kenormalan baru benar-benar diterapkan, kami harus ikut mengawal dan mengedukasi masyarakat pentingnya mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” jelas dia.

Alhamdulillah, Pemuda Gesi Sragen Klaster Gowa Sembuh dari Corona

Ratusan personel tersebut akan disebar di beberapa titik keramaian yang sudah dipetakan. Mulai dari pasar tradisional, pasar modern, terminal, serta ruang publik.

Polisi bakal menngimbau warga menerapkan protokol kesehatan saat new normal mulai diterapkan di Karanganyar. “Nanti petugas akan memastikan kalau warga saat beraktivitas itu mengenakan masker dan menjaga jarak. Kami mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk ikut membantu melaksanakan ketetapan pemerintah,” jelas dia.

Tempat Ibadah

Terkait pengawasan di tempat ibadah, pihaknya berencana melibatkan MUI dan organisasi keagamaan lainnya untuk mendukung hal tersebut. Dia juga menegaskan, berdasarkan hasil koordinasi bersama Forkopimda Karanganyar, pihak yang melanggar akan dikenai sanksi. Adapun sanksinya berupa penutupan tempat ibadah sementara waktu hingga bisa memperbaiki kekurangan dan mematuhi aturan yang ada.

Ada Klaster Covid-19 Baru, Korsel Kembali Perketat Pembatasan Sosial

“Kami sudah memetakan semuanya kemarin sudah kami rapatkan. Kalau ada yang melanggar ya nanti ditindak tegas agar disiplin. Awalnya kami tegur dulu, kalau tidak diperbaiki ya kami tutup sementara akhirnya sampai dibenahi sesuai protokol kesehatan yang berlaku,” imbuh dia.

Terpisah, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menjelaskan segala sektor akan dipulihkan kembali secara bertahap. Meskipun begitu, pembentukan mental disiplin protokol kesehatan di tengah penerapan new normal di Karanganyar harus ditanamkan ke masyarakat.

“Harapan kami masyarakat bisa disiplin. Karena langkah kami ini agar masyarakat bisa terus beraktivitas, ekonomi jalan tapi kesehatan tetap diperhatikan. Memang harus ditindak tegas seperti ada PKL yang sementara tidak boleh jualan karena tidak pakai masker. Ini agar masyarakat disiplin,” papar dia.

Skenario Belajar di Era New Normal: Siswa Sehari Masuk - Sehari Libur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya