SOLOPOS.COM - Acara jumpa pers launching album kompilasi Didi Kempot (DK) Management yang dipersembahkan untuk mendiang Didi Kempot di Omahe Wawin Resto, Sabtu (20/6/2020) malam. (Solopos/Ika Yuniati)

Solopos.com, SOLO – Musisi di bawah naungan Didi Kempot Management merilis album kompilasi bertajuk Persembahan Kagem Bapak. Album terbaru ini dirilis sepekan setelah peringatan 40 hari berpulangnya sang maestro campursari, Didi Kempot.

Album ini diisi para penyanyi DK Manegement di antaranya Rima, Yudit, Trio Kebo, Yan Vellia, serta kolaborasi kedua anaknya Seika dan Saka bersama Betrand Peto putra artis Ruben Onshu.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Tim DK Management menggelar tasyakuran dan jumpa pers album kompilasi tersebut di Omahe Wawin resto, Sabtu (20/6/2020) malam. Dalam acara tersebut Yan Vellia menyebut album kompilasi DK Management yang dipersembahkan untuk mendiang Didi Kempot, Persembahhan Kagem Bapak, berisi 11 lagu.

Sebanyak delapan lagu merupakan karya lama Didi Kempot, satu lagu karya Wiwin Ngesti, dan dua lainnya merupakan judul baru yang dibuat khusus oleh para sahabatnya untuk mengenang Lord Didi.

Ekspedisi Mudik 2024

Sayonara Prameks, Welcome KRL Solo-Jogja 

Para penyanyi bakal membawakan lagu sesuai dengan karakter masing-masing. Yan Vellia membawakan lagu Tresno Tekaning Pati, Yudit membawakan Kembang Kocapan, Rima dengan Gawe Gelo, kolaborasi Seika, Saka, serta Betrand Peto membawakan lagu Bapak, dan beberapa judul lain.

“Yang pasti lagu-lagunya disesuaikan dengan karakter yang menyanyikan dan sudah atas ijin Mas Didi,” terang Yan Vellia.

Yan menjelaskan bahwa semua lagu dibuat beserta dengan video klipnya. Sebanyak delapan lagu sudah digarap beberapa bulan lalu sebelum Didi berpulang. Sisanya tiga lagu tribute seperti Bapak, Kembang Mawar, dan Tokek baru digarap setelah Didi berpulang.

“Sebenarnya sudah dibuat lama dengan izin Mas Didi. Semuanya sudah siap rilis. Namun karena beliau berpulang kami tunggu setelah 40 hari,” sambung Yan Vellia.

Asale Patung Semar di Karangpandan: Dulu untuk Semedi Sekarang Rekreasi

Youtube

Semua lagu dalam album kompilasi Persembahan Kagem Bapak ini dirilis di kanal Youtube Yan Vellia Official. Karya pertama yang diunggah adalah Kembang Mawar dibawakan Yan Vellia bersama Saka dan Seika sepekan lalu.

Disusul Bapak yang dibawakan oleh Betrand Peto bersama Saka dan Seika. Kembang Mawar merupakan lagu ciptaan Ndarboy Genk yang dibuat khusus untuk mengenang mendiang Didi Kempot. Lagu ini berisi tentang kekagumannya pada sang maestro, serta soal karya-karyanya yang selalu dikenang.

Sementara Bapak yang dibawakan Betrand dan kedua anak Didi Kempot menggambarkan perjuangan seorang ayah menghidupi keluarganya. Sementara, satu lagu anak berjudul Tokek yang dibawakan Seika diciptakan khusus oleh Dorce Gamalama.

Aturan Nikah di Solo: Pengantin Boleh Tak Pakai Masker Tapi Tanpa Salaman

Lagu Bapak

Yan Vellia bersyukur banyak rekan sesama seniman yang mendukungnya selepas Didi Kempot berpulang. Salah satunya Dorce Gamalama yang langsung membuatkan lagu untuk Seika serta Ruben yang menginisiasi kolaborasi lagu Bapak.

“Lagu Bapak bersama Betrand ini juga meneruskan semangat almarhum yang menjunjung tinggi budaya. Lagu Jawa enggak hanya dinyanyikan orang Jawa, Betran Peto dari NTT juga bisa menyanyikan Lagu Jawa. Sebelumnya Mas Didi menggandeng Ayub Antoh [penyanyi Papua] membawakan lagu-lagu Jawa,” kenang Yan.

New Normal Bukan Back To Normal, Ini Loh Maksudnya

Selanjutnya, Yan Vellia, berharap album kompilasi Persembahan Kagem Bapak yang dirilis di kanal Youtube-nya secara berkala ini bisa mengobati kerinduan penggemar mendiang suaminya. Sekaligus mengisi hari-hari DK Management yang masih diselimuti kesedihan pasca-meninggalnya Ndan Didi.

Saat ini DK Management disibukkan dengan beberapa persiapan pentas termasuk konser 30 tahun Didi Kemot berkarya di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Desember mendatang. Di penghujung acara temu media, Yan Vellia menyinggung soal izin cover lagu Didi Kempot.

Para seniman yang ingin menyanyikan ulang karya sang maestro diminta menyampaikan izin kepada keluarga. Sementara soal royalti lagu, Yan Vellia, mengaku belum dibicarakan lebih lanjut dengan keluarga Didi di Ngawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya