SOLOPOS.COM - Jersey kandang Persebi Boyolali (istimewa)
Solopos.com, BOYOLALI — Persebi Boyolali meluncurkan jersey baru jelang laga leg I fase regional Jawa Liga 3 2019 melawan Persekat Kabupaten Tegal di Stadion Pandan Arang, Kamis (28/11/2019). Persebi menggamit apparel asal Klaten, Total Sports, untuk jersey yang masih didominasi warna biru dan putih ini. Kostum tersebut diharapkan memberi keberuntungan bagi Laskar Pandan Arang untuk melaju ke babak nasional.
Sekilas tak ada perubahan mencolok di jersey baru. Aksen yang menggambarkan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu masih dipertahankan di bagian muka. Bedanya, unsur daun dan tangkai bunga mawar yang sebelumnya mewarnai bagian depan jersey diganti motif anak panah.
Motif itu melambangkan tujuan Persebi yakni menuju kasta lebih tinggi di sepak bola nasional. Slogan “Boyolali Tersenyum” juga disematkan di ujung lengan. Adapun di bagian leher, apparel membubuhkan angka 1975 yang merupakan tahun lahir Persebi.
Manajer Persebi, Kukuh Hadiatmo, angkat bicara ihwal peluncuran kostum anyar yang justru muncul di tengah musim. Menurut lelaki yang akrab disapa Tatang ini, Persebi awalnya tak berniat mengeluarkan jersey baru. Persebi hanya meminta apparel lama asal Boyolali, Sixteen, untuk membubuhkan nama pemain selain nomor kostum di bagian belakang kostum.
Namun permintaan itu tak disanggupi. “Akhirnya kami bertemu Total Sports yang bersedia memenuhi keinginan klub. Agar beda, mereka kemudian merancang desain jersey baru yang rencananya akan dipakai perdana melawan Persekat,” jelas Tatang.
Pihaknya berharap kostum baru itu memberi tuah bagi Riky Junian dkk. di laga Kamis nanti. Laga itu krusial karena menjadi penentu lolos tidaknya Persebi ke fase nasional. Tatang mengatakan kemenangan dengan selisih gol minimal dua merupakan target yang perlu dipenuhi jika Persebi tak ingin kesulitan dalam leg II di markas Persekat.
“Kami melihat lini tengah harus lebih berani dan kreatif untuk menyokong lini depan,” kata Tatang.
Akhir pekan lalu Persebi menghajar tim lokal Boyolali 5-0 dalam uji coba. Sebelumnya Persebi mampu mengalahkan MARS dengan skor 2-0. Namun manajemen menegaskan hasil laga tersebut bukan tolak ukur untuk laga melawan Persekat.
“Itu hanya untuk mematangkan kerjasama dan strategi saja. Tekanan melawan Persekat nanti tentu berbeda. Pemain harus siap,” ujar Tatang.