SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, BOYOLALI</strong>–Perpustakaan sekaligus ruang kreativitas warga di Desa Pentur, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, Tumpi Readhouse, membuka donasi untuk renovasi gedung baru. Pasalnya, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180411/489/909207/mangkubumen-solo-sediakan-gratis-gedung-resepsi-nikah">gedung lama</a> sudah tak layak dan tak representatif karena selain sempit juga sudah lapuk.</p><p>Pendiri sekaligus Direktur Tumpi Readhouse, Joko Narimo, mengatakan sejak donasi dibuka tiga bulan lalu di <em>kitabisa.com</em>, sumbangan dalam bentuk dana, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180418/489/910981/ikapi-jateng-gelar-bazar-buku-murah-di-balai-kota-solo-21-april-2018">buku</a>, program kerjasama terus mengalir. Saat ini, jumlah dana yang berhasil digalang dari para donatur mencapai Rp65 jutaan.</p><p>"Hari ini, bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei, kami memulai membangun fondasi, membeli bahan-bahan bangunan dari dana donatur. Target kami, 16 Juli nanti, gedung baru sudah bisa diresmikan," jelas Joko kepada <em>Solopos.com,</em> Minggu (20/5/2018).</p><p>Joko menjelaskan, sejak pertengahan Februari 2018 lalu, aktivitas Tumpi Readhouse terpaksa dihentikan. Alasan utamanya, atap gedung perpustakaan di sana-sini banyak yang bocor, sejumlah kayu lapuk, dan tempat yang sangat sempit. Di sisi lain, jumlah pengunjung dan acara kian banyak dan beragam.</p><p>"Maka, kami putuskan untuk memindah lokasi perpustakaan ke lahan yang lebih luas dan representatif dengan lahan seluas 400-an meter persegi," jelasnya.</p><p>Lahan yang akan dibangun perpustakaan masih berada di satu desa saat ini, tepatnya di Dukuh Karang RT 014/ RW 004 Desa Pentur, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali. Sesuai rencana, anggaran untuk membangun gedung perpustakaan menelan anggaran senilai Rp150 jutaan. Namun, donasi secara online dibatasi hanya Rp100 jutaan.</p><p>"Yang penting, gedung berdiri dahulu. Bagian gedung yang lainnya sambil jalan," jelasnya.<br /> <br />Tumpi Readhouse merupakan perpustakaan yang dirintis sejak 16 Juli 2012 lalu bersama masyarakat sekitar. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan untuk mendorong minat baca masyarakat di antaranya dengan penyediaan bahan bacaan, penyelenggaraan <em>workshop</em>, diskusi, maupun pelatihan dalam rangka meningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk warga Desa Pentur, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.</p><p>Sejak awal berdiri, kata Joko, perpustakaan ini hanya memanfaatkan bangunan kayu dan bambu. "Rumah ini dulunya adalah <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180502/489/913863/kebakaran-di-dapur-ini-kata-pengelola-hello-cow-restaurant">bekas dapur milik warga</a> yang telah dibuat sekitar 35 tahun yang lalu," kata Joko.</p><p>Setiap sore, jelas Joko, tak kurang 50-an anak belajar di Tumpi. Bahan bacaan di perpustakaan mencapai 2.600-an buku, 200-an judul film, dan 300-an majalah. "Semua bahan bacaan adalah bantuan dari banyak pihak," katanya.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya