SOLOPOS.COM - Acara tasyakuran di Boyolali yang bikin geger warga, Minggu (10/10/2015). (Hijriah AW/JIBI/Solopos)

Pernikahan sejenis direspons oleh MUI Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI — Kabar adanya resepsi syukuran yang menyerupai pernikahan antara dua lelaki D alias RAK dengan DM, warga Musuk, Boyolali, membuat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Boyolali terpanggil untuk menyampaikan imbauan kepada masyarakat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Bagaimana mungkin, manusia yang terikat ajaran agama, dengan sadar menjalani perkawinan sesama jenis, di mana agama tegas melarangnya? Ini sebuah paradoks dunia modern yang cenderung menjauh dari nilai-nilai agama. Lebih jauh, ini pemahaman yang keliru atas apa yang terjadi di negara barat sana,” kata Ketua MUI Boyolali, Habib Ihsanudin, Selasa (13/10/2015).

Ia mengatakan MUI Boyolali melarang keras adanya pernikahan sejenis. MUI Boyolali mendukung sikap Kementerian Agama Kabupaten Boyolali untuk tidak menerbitkan surat nikah untuk pasangan tersebut.

MUI Boyolali mengimbau umat Islam di seluruh Boyolali, dan para tokoh agama, untuk bersama-sama menjaga akidah dan akhlak umat agar tetap sesuai dengan ajaran Islam.

Menurut Habib, pernikahan sesama jenis tidak bisa diterima di Indonesia, karena masyarakat Indonesia berdasarkan Pancasila dan berketuhanan.

“Indonesia bukan Belanda atau Amerika, yang melegalkan pernikahan sesama jenis,” tegas Pengasuh Pondok Pesantren Al Huda, Doglo, Candigatak, Boyolali, itu.

Dari perpektif kesehatan, kata dia, pernikahan sesama jenis memicu beragam penyakit mematikan, yang merusak keturunan dan keluhuran generasi bangsa.

Hubungan sesama jenis terbukti telah menyumbang penularan beragam jenis kanker pada umat manusia. Selain menular di antara para pelakunya, penyakit kanker juga berisiko menular kepada orang lain.

Habib merujuk penelitian New England Journal of Medicine yang menyatakan para pelaku pernikahan sesama jenis berisiko tinggi terkena kanker.

Tingginya risiko hubungan sejenis, juga tak lepas dari peranan virus HIV yang terus mengincar mereka. Sebagaimana diketahui, virus HIV melemahkan sistem imun tubuh dan rentan ditularkan melalui hubungan badan sesama jenis.

Diberitakan sebelumnya, Sabtu (10/10/2015), berlangsung syukuran bersatunya dua laki-laki D alias RAK dan DM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya