SOLOPOS.COM - Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution (Instagram @ayangkahiyang)

Dishub Solo akan mensterilkan Jl. Letjen Suprapto, Sumber, saat resepsi pernikahan Kahiyang Ayu.

Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan (Dishub) Solo berencana mensterilkan Jl. Letjen Suprapto, Kelurahan Sumber, Banjarsari, dari kendaraan saat digelar pernikahan Putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, dengan Muhammad Bobby Afif Nasution, Rabu (8/11/2017).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Dishub Solo, Hari Prihatno, mengatakan Jl. Letjen Suprapto perlu disterilkan dari kendaraan agar memudahkan akses masuk tamu pernikahan Kahiyang menuju Graha Saba Buana. Hanya kendaraan milik tamu VVIP dan VIP yang boleh masuk Jl. Letjen Suprapto untuk drop off penumpang.

Dia menyebut Dishub bakal memasang barikade dan mengerahkan petugas untuk menghalau kendaraan umum masuk Jl. Letjen Suprapto saat digelar acara pernikahan Putri Presiden. “Rencananya Jl. Letjen Suprapto nanti steril. Hanya kendaraan tamu VVIP seperti Wapres, menteri, atau VIP seperti gubernur dan kepala daerah yang boleh masuk untuk drop off,” kata Hari saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Selasa (10/10/2017).

Hari mengatakan tamu reguler pernikahan Kahiyang tidak diperbolehkan masuk Jl. Letjen Suprapto. Mereka akan diarahkan turun di lokasi parkir yang dipersiapkan Dishub, antara lain di Lapangan Sumber, kompleks Stadion Manahan, atau Lapangan Banyuanyar.

Tamu kemudian akan dijemput bus yang disediakan panitia pernikahan Kahiyang atau keluarga Presiden. Hari memastikan bus Batik Solo Trans (BST) tidak akan dipakai untuk menjemput tamu pernikahan Kahiyang.

“Pemkot berusaha membantu menyediakan, siapa tahu BST dibutuhkan. Tapi kemungkinan besar BST tidak akan dipakai untuk menjemput tamu. Keluarga akan mengadakan sendiri bus untuk menjemput tamu di lokasi parkir. Jadi nanti tidak juga pakai becak untuk menjemput tamu seperti saat pernikahan Mas Gibran [putra sulung Jokowi],” jelas Hari.

Hari mengimbau masyarakat tidak resah dengan rencana penutupan Jl. Letjen Suprapto ruas perempatan warung satai Pak Dahlan-pertigaan Masjid Mujahidin saat digelar pernikahan Kahiyang. Dia menyebut banyak jalan alternatif yang bisa dipilih pengendara saat Jl. Letjen Suprapto ditutup.

Dishub bakal memasang rambu dan menerjunkan petugas untuk membantu para pengendara menemukan jalan alternatif. Hari mencontohkan kendaraan dari Manahan yang ingin ke Banyuanyar bisa memutar lewat jembatan Komplang saat tidak bisa masuk Jl. Letjen Suprapto pada 8 November.

“Pengendara dari selatan yang mau ke utara juga bisa memanfaatkan Jl. Pakel saat Jl. Letjen Suprapto ditutup. Ada banyak jalan yang bisa dilalui pengendara. Jadi tidak perlu khawatir dengan rencana penutupan jalan tersebut,” jelas Hari.

Hari belum bisa menjabarkan skema manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) di dalam Kota Solo saat pernikahan Kahiyang. Menurut dia, Dishub masih perlu beberapa kali lagi berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Solo dan Korem 074/Warastratama Solo guna membahas finalisasi persiapan acara pernikahan Kahiyang dengan Bobby Nasution.

Hari memprediksi kemungkinan besar pembangunan flyover Manahan belum dimulai saat acara pernikahan Kahiyang. Jika demikian, Dishub tidak membutuhkan waktu terlalu lama untuk menyusun MRLL pernikahan Kahiyang.

“Kemarin [Senin, 9/10/2017] sudah rapat di Makorem membahas persiapan acara pernikahan Kahiyang. Namun baru sharing. Masih akan ditinjaklanjuti. Masih ada opsi-opsi yang perlu dipertimbangkan,” terang Hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya