SOLOPOS.COM - Pendiri dan pimpinan Gondhez’s, Nunggal (kiri), di Kepatihan Wetan, Jebres, Solo, Sabtu (15/8/2020) siang. (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO -- Dengan usianya yang sudah paruh baya, pimpinan geng Gondhez's Solo, Nunggal, 53, mengaku mulai menikmati perannya sebagai seorang kakek. Dari tiga orang anaknya, ia dikaruniai dua orang cucu.

Dua cucu itu dari anak pertamanya yang seorang perempuan dan kini menjadi warga Kelurahan Mojosongo, Jebres. Sedangkan dari anak kedua dan ketiga Nunggal belum mendapatkan cucu. Nunggal berharap cucunya bisa segera bertambah.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Jelang Pendaftaran Calon, PKB Satu-Satunya Parpol Parlemen Sukoharjo Yang Belum Keluarkan Rekomendasi

"Ya kadang-kadang main sama dua cucu saya di Mojosongo. Senang rasanya kalau bisa kumpul cucu," katanya saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (15/8/2020).

Ekspedisi Mudik 2024

Selain momong cucu, pimpinan geng Gondhez's Solo itu juga mengisi waktunya dengan berjualan burung. Terkadang Nunggal juga ikut lomba burung.

Tambah 2 Lagi Pasien Positif Covid-19 Solo Meninggal Dunia, Total Jadi 19 Orang

Setiap hari Nunggal bangun pagi untuk membersihkan dan memberi makan burung-burungnya. Nunggal adalah anak keenam dari tujuh bersaudara yang kesemuanya laki-laki.

Nunggal lahir di Solo pada 6 Juli 1967 dan kini ia tinggal di RT 009/RW 001 Kepatihan Wetan, Jebres, Solo. Saat masih anak-anak, Nunggal pindah ke Jakarta bersama orang tuanya.

Pasutri Positif Covid-19 Kedungjambal Sukoharjo Meninggal, Keluarga dan Tetangga Tertular

Tak Melanjutkan Sekolah

Nunggal sempat menempuh pedidikan Ibu Kota hingga keluar saat kelas I SMA. Setelah keluar sekolah, ia kembali ke Solo. Tapi Nunggal tak melanjutkan sekolah. Ia justru memulai petualangan masa mudanya sebagai pimpinan geng Gondhez's Solo.

Saat itu Nunggal mempunyai banyak teman dari berbagai wilayah seperti Banjarsari, Sumodilagan, Kepatihan Wetan, dan Balong. Bersama sekitar sembilan temannya, Nunggal membentuk geng Gondhez's tahun 1984.

Ambulans Keluar Masuk Aspol Manahan Solo, Ada Apa?

Personel GDZ's saat itu terkenal berani dan kompak. Alhasil anggota geng itu semakin bertambah. Mereka tidak hanya berasal dari Solo tapi daerah-daerah sekitarnya.

Nunggal muda lantas menikah dengan Catur Ganawati dan punya tiga anak. Anak pertama mereka perempuan dan kini sudah menikah. Sedangkan anak kedua Nunggal laki-laki belum menikah. Anak bungsu Nunggal wanita sudah menikah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya