SOLOPOS.COM - Ilustrasi perawat orang lansia. (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA–Kementerian Ketenagakerjaan dan Hinode Social Welfare Corporation, Jepang, mempersiapkan program pelatihan bagi pekerja migran yang ingin bekerja di Jepang melalui skema Specified Skilled Workers (SSW).

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan Jepang saat ini membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang tinggi dikarenakan banyak penduduknya telah memasuki usia lanjut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejak beberapa tahun lalu, Pemerintah Jepang mendorong penerimaan peserta pemagangan maupun tenaga kerja asing melalui skema SSW.

Ekspedisi Mudik 2024

“Hal ini tentunya merupakan peluang sangat baik bagi SDM Indonesia yang ingin bekerja sebagai perawat lansia/caregiver di Jepang, mengingat negara Jepang tertarik atas kemampuan dan sikap tenaga kerja Indonesia yang dikenal dengan ramah dan sopan,” ujar dia, Selasa (17/5/2022).

Ida mengungkapkan setelah menyelesaikan pelatihan ini, para lulusan berkesempatan untuk mengikuti uji kompetensi sesuai standar Jepang.

Baca Juga: Kurangi Potensi Pikun, Mahasiswa FKIK UKSW Ajak Lansia Menggambar

“Apabila lulus maka berkesempatan untuk bekerja di Jepang melalui skema Specified Skilled Workers atau SSW,” tambahnya.

Hinode Medical Walfare Group adalah perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan dan makanan. Perusahaan tersebut berbasis di Perfektur Hyogo, Jepang.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Indonesia dan Jepang Siapkan Pelatihan bagi Perawat Lansia di Jepang

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya