Solopos.com, SOLO — Informasi tentang cara perbedaan emas putih dengan perak perlu diketahui bagi para pencinta perhiasan terutama bagi yang ingin investasi.
Perhiasan emas, termasuk emas putih bisa menjadi salah satu invetasi yang menguntungkan. Tak hanya emas putih, perhiasan dari perak juga kian banyak digemari.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tapi, sudahkah Anda tahu apa perbedaan emas putih dan perak? Berikut sejumlah perbedaan emas putih dan perak seperti dihimpun dari berbagai sumber, Senin (8/8/2022):
1. Bahan pembentuk
Perbedaan emas putih dan perak pertama adalah terkait dengan bahan pembentuknya. Emas putih dibuat dari campuran emas murni dengan berbagai logam putih seperti nikel dan palladium.
Sementara itu, perak merupakan logam transisi lunak berwarna putih dan berkilau yang memiliki konduktivitas listrik, termal, juga reflektivitas tertinggi di antara semua logam.
2. Harga
Perbedaan kedua antara emas putih dengan perak adalah dari segi harga. Kandungan pada emas pada emas putih akan menjadikan logam ini memiliki harga lebih mahal dibandingkan dengan perak.
Baca Juga: Disebut Luhut Terkecil di Dunia, Berapa Utang Indonesia Sebenarnya?
3. Kilau
Perbedaan yang mencolok selanjutnya yakni dari kilau logam itu atau daya pantulnya. Emas putih punya tingkat kilau yang lebih tinggi dibandingkan dengan perak. Jika keduanya disandingkan, pantulan cahaya emas putih jauh lebih berkilau dibandingkan dengan perak yang lebih redup.
Dengan cara ini, Anda akan lebih mudah mengetahui perbedaan emas putih dan perak. Apalagi jika keduanya dihadapkan pada sinar matahari langsung.
4. Ketahanan
Perbedaan berikutnya adalah dari segi ketahanan emas putih dan perak. Emas putih memiliki ketahanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan
perak.
Kendati keduanya sama-sama dapat dijadikan sebagai bahan pembuat perhiasan, namun perlu Anda ingat bahwa emas lebih tahan lama. Selain itu, emas putih tidak mudah berubah warna jika Anda merawatnya secara benar.
Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi RI Impresif, Dua Sektor Ini Jadi Penopang Utama
5. Tanda Perhiasan
Perbedaan selanjutnya dapat anda lihat dari tanda yang tertera pada perhiasan. Umumnya perhiasan berbahan logam mulai akan diberi tanda yang menentukan kadarnya.
Sebagai contoh, pada perhiasan perak umumnya terdapat tanda berikut:
– Angka “999” menandakan perhiasan tersebut memiliki kadar perak murni
– Angka “225” yang disertai huruf “S”, menandakan perhiasan tersebut memiliki kandungan perak sterling sebanyak 92,5% yang dicampur dengan logam lain, umumnya adalah tembaga.
Sedangkan jika emas putih, umumnya terdapat tanda sebagai berikut.
– Angka “700” dapat berarti kandungan emas dalam perhiasan memiliki persentase
kemurnian sebanyak 70%
– Angka “750” menandakan perhiasan tersebut memiliki kandungan emas sebanyak
75% atau sekitar 18 karat
Sebagai informasi, jarang perhiasan yang mempunyai kadar emas sebanyak 99,9% atau 92,5% karena sifatnya yang lunak dan mudah berubah sehingga mempengaruhi ketahanan perhiasan.
Nah, itulah sejumlah perbedaan antara emas putih dengan perak.