KARANGANYAR–Perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu di Dusun Karangkidul, Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar kembali memakan korban, Minggu (6/5/2012).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sekitar pukul 08.26 WIB, terjadi tabrakan antara sepeda motor dan kereta api (KA) Sancaka jurusan Jogja-Surabaya. Pengendara sepeda motor, Riyadi,33, berhasil lolos dari maut sedangkan rekan yang diboncengnya, Ani Pujianti, 32 tewas.
Kapolsek Kebakkramat AKP Dwi Erna Ristanti mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Nazirwan Adjie Wibowo mengatakan kejadian berawal saat pengendara sepeda motor Yamaha Mio, Riyadi, melaju dari timur ke barat melewati perlintasan kereta api tanpa palang. Pada saat bersamaan KA Sancaka yang melaju dari selatan ke utara juga melewati pintu perlintasan tersebut. Pengendara yang kurang awas, menerjang pintu perlintasan itu dan tertabrak kereta api.
“Ada dua saksi mata kejadian, Wagiman, 40, dan Simin, 50. Keduanya warga Dusun Karangkidul. Mereka melihat dua orang tergeletak dan terkapar di dekat rel. Mereka sontak menghampiri korban untuk memberikan pertolongan,” jelas Kapolsek Kebakkramat saat dihubungi Solopos.com, Minggu.
Korban wanita yang dibonceng, Ani Pujianti ditemukan meninggal dunia di tempat kejadian dengan kondisi separuh kepala hancur. Mayat korban kemudian dibawa ke RSUD Karanganyar untuk di visum. Sedangkan pengendara sepeda motor, Riyadi mengalami patah pergelangan tangan kiri dan telapak kaki kanan robek. Korban mendapatkan pertolongan pertama oleh Puskesmas Kecamatan Kebakkramat. Karena luka cukup parah, korban lalu dirujuk ke RSUD Dr Moewardi.