SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, LOS ANGELES -&nbsp;</strong><a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180410/482/909271/elizabeth-olsen-tak-setuju-film-solo-scarlet-witch">Elizabeth Olsen</a> akan kembali memeranakan tokoh Scarlet Witch dalam film <em><a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180425/482/912464/hindari-spoiler-avengers-infinity-war-marvel-matikan-kolom-komentar-instagram">Avengers: Infinity War</a></em>. Peran Wanda Maximoff ini sudah dilakukannya sejak film <em>Captain America: The Winter Soldier</em>.</p><p>Berbeda dari sebelum-sebelumnya, Olsen mengaku tidak senang dengan kostum terbaru Scarlet Witch dalam<em> Infinity War</em>. Menurutnya kostum yang ia pakai di film tersebut terlalu terbuka jika dibandingkan dengan kostum peran-peran perempuan lain seperti Scarlett Johansson atau Tessa Thompson.</p><p>&ldquo;Seharusnya itu bukan hanya korset belahan dada saja. Aku suka korset, tapi aku suka jika memakainya lebih tinggi. Setiap orang bisa menutupi payudaranya, Tessa Thompson bisa, Scarlett juga bisa. Aku ingin menutupinya juga meski hanya sedikit. Lucu saja karena terkadang aku melihat sekitar dan merasa, "aku satu-satunya yang belahan dadanya terlihat." Dan itu menjadi lelucon konstan karena mereka belum benar-benar mengembangkan kostum superhero sebanyak itu,&rdquo; keluh Olsen dilansir <em>Mirror.co.uk,&nbsp;</em>Sabtu (5/5/2018).</p><p>Kendati demikian, aktris berusia 29 tahun itu mengaku cukup bersyukur karena <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180504/482/914063/kostum-terburuk-di-film-avengers-infinity-war-coba-tebak">kostum Scarlet Witch</a> di dalam film tidak seperti yang ada di komik. Padahal kostum di komiknya terlihat sangat ketat dan minim.</p><p>Ada nilai-nilai tersendiri di dalam kostum superhero perempuan yang harus diperhatikan oleh setiap rumah produksi yang membuat film superhero. Jika pemilihan kostum sudah pas maka karakter tersebut akan dikenang dengan baik melalui kostum tersebut.</p><p>&ldquo;Setidaknya mereka tahu kostum yang di komik tidak bagus. Aku memikirkan kostum apa yang harus aku kenakan, ini lebih tentang gambar ikonik karena film-film superhero ini memang untuk itu. Aku pikir itulah tujuan dari sebuah kostum, dan bukan merepresentasikan perempuan-perempuan kebanyakan,&rdquo; tutupnya.</p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya