SOLOPOS.COM - Suasana pelayanan di Kantor Disdukcapil Gunungkidul, Rabu (22/7/2015). (Harian Jogja/David Kurniawan)

Perizinan Sleman untuk pelayanan publik pindah ke gedung baru

Harianjogja.com, SLEMAN- Pelayanan publik yang dilakukan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Sleman pindah ke gedung baru, mulai 4 Januari 2016 mendatang.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Kepala BPMPPT Sleman Purwatno Widodo mengatakan, kepindahan tersebut bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal. Alasannya, kantor yang lama dinilai kurang representatif dengan semakin tingginya kuantitas pelayanan perijinan kepada masyarakat.

“Dengan menempati gedung baru, kami berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat,” kata Purwatno, Selasa (29/12/2015).

Gedung baru BPMPPT tersebut menggunakan area bekas Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Beran Lor, Tridadi, Sleman. Gedung dengan tiga lantai itu, akan digunakan sekretariat dan lima bidang yang dikelola BPMPPT.

Mulai Bidang Penanaman Modal, Bidang Pendaftaran, Informasi dan Pengaduan Perizinan, Bidang Perizinan Pertanahan, Bidang Perizinan Bangunan, dan Bidang Perizinan Gangguan Usaha dan Jasa.

“Dengan jumlah pegawai 65 orang, saya rasa, sangat representatif menempati gedung berlantai tiga. Apalagi, akses menuju Kantor BPMPPT cukup mudah meskipun lokasinya agak ke dalam,” katanya.

Terkait hal itu, kata Purwatno, mulai 2016 mendatang akan dilakukan penataan akses masuk baik untuk pengunjung yang melalui Jl. Magelang, maupun yang melalui Jl. Parasamya. Penataan akses jalan itu dilakukan untuk memudahkan masyarakat untuk masuk ke BPMPPT. Termasuk akses jalan bagi kaum difabel.

“Yang jelas kami berupaya untuk memberikan pelayanan perijinan yang lebih baik karena semua pelayanan perijinan ada di satu tempat,” ujarnya.

Terkait pelayanan pada Rabu (30/12/2015) dan Kamis (31/12/2015), BPMPPT hanya melayani setengah hari dengan alasan proses perpindahan berbagai sarana dan prasarana perkantoran. “Kami berharap masyarakat bisa memaklumi. Mulai Januari 2016 nanti pelayanan sudah normal seperti biasa,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya